Kamis, 14 November 2019 21:35

Pasca Bom Bunuh Diri, Polda Sulsel Perketat Keamanan di Setiap Kantor Polisi

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pasca Bom Bunuh Diri, Polda Sulsel Perketat Keamanan di Setiap Kantor Polisi

Pasca insiden bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, kemarin, membuat seluruh Polda se Indonesia memperketat keamanan di masing-masing wilayahnya.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pasca insiden bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, kemarin, membuat seluruh Polda se Indonesia memperketat keamanan di masing-masing wilayahnya.

Seperti di Sulsel. Polda Sulawesi Selatan mengerahkan kekuatan penuh untuk meningkatkan kewaspadaan mengamankan Mako Polda Sulsel beserta Polres dan Polsek jajaran.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe langsung perintahkan jajarannya untuk perketat keamanan di Sulsel khususnya kantor polisi. 

“Bapak Kapolda sudah perintahkan jajaran agar meningkatkan kewaspadaan untuk mengantisipasi terhadap semua ancaman dan gangguan yang akan terjadi baik di Mako Polsek, Polres dan Polda," ujar Ibrahim Tompo. 

Tidak hanya Mako atau kantor polisi, tempat keramaian yang biasa menjadi sasaran para teroris melancarkan aksinya menjadi pusat perhatian dan diperketat keamanannya. 

"Ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa seperti bom Medan, maka  dari aparat kepolisian bersenjata lengkap akan berjaga ketat dipintu masuk Mako," paparnya. 

Namun sampai saat ini ka dia, Kota Makassar masih aman dan kondusif, hanya saja ketika ada orang yang ingin masuk ke Mapolda harus diperiksa, sementara  untuk Polres jajaran juga diperketat dan diperiksa barang bawaannya.

“Pelayanan tetap akan ada, tidak ada yang tidak dilayani, hanya saja, yang masuk ke dalam harus diperiksa, untuk mencegah membawa barang yang membahayakan seperti senjata tajam,” ujar.

Terpisah, Mako Polres Bantaeng langsung meningkatkan. Gigerbang masuk dijaga ketat oleh dua polisi bersenjata.

Setiap ada yang ingin memasuki kantor Mapolres Bantaeng akan diperiksa oleh polisi yang berjaga. Mulai kendaraan roda dua maupun roda empat.

Bahkan masyarakat yang membawa barang seperti tas ataupun makanan pun diperiksa. Bagi pembesuk tahanan yang membawa makanan, akan diperiksa kembali sebelum makanan dibawa kepada yang dituju.

"Kita melakukan antisipasi jangan sampai peristiwa di Polrestabes Medan terjadi di Bantaeng," kata Kapolres Bantaeng, AKBP Wawan Sumantri.