Kamis, 03 Oktober 2019 08:55

Lulus di IPB dengan Predikat Cum Laude, Deretan Prestasi Gadis Ini Bikin Bangga Warga Gowa

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Nurfaizah Marwan.
Nurfaizah Marwan.

Nurfaizah Marwan, warga Dusun Bontomaero, Desa Maccini Baji, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, akhirnya bisa lulus di IPB dengan dengan predikat Cum Laude.

RAKYATKU.COM, GOWA - Nurfaizah Marwan, warga Dusun Bontomaero, Desa Maccini Baji, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, akhirnya bisa lulus di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan dengan predikat Cum Laude atau "Dengan Pujian".

Nurfaizah mendapat nilai indeks prestasi komulatif (IPK) 3,59. Ia menjadi mahasiswi program investasi sumber daya manusia (SDM) pada 2015 lalu. Dan siapa sangka, sebelum ia lulus, segudang prestasi telah ia raih.

Prestasi yang ia raih antara lain saat menjadi mahasiwa berprestasi di Departemen Arsitektur Lanskap IPB tahun 2017-2018, berhasil menjadi first winner pada event International Lanscape Architecture Student Workshop 2018, dan berhasil meraih Juara 3 pada ajang Indonesia landscape Design student competition dengan hasil karya "Terra Marine, A Coastal Park where marine lives comes together tahun 2019.

Tak hanya itu, Nurfaizah juga berhasil menjadi salah satu peserta ASEAN Youth Leader Excursion Malaysia Singapura 2018, Paper Acceptence di International Federation Landscape Architecture Congress 2019 di Cebu Filipina dan Landscape Design Base on Cultural Awareness of Rumah Budaya Sumba Areas in East Nusa Tenggara. 

Masih ada lagi, ia pernah menjadi peserta sayembara desain kawasan medan merdeka (Monas) Jakarta Pusat Tahun 2018 dengan karya Revive The Park, Wajah Baru Monumental Indonesia, peserta sayembara Desain Welcome Area Pantai Mertasari Bali yang diadakan Universitas Udayana Bali Tahun 2019 dengan judul karya Ananta Sagara, Desain Welcome Area Pantai Mertasari Bali, peserta sayembara desain Streetscape di Batu Jawa Timur Tahun 2018 dengan judul karya E-Corridor, Desain streetscape Jalan Sultan Agung, Batu Jawa Timur, peserta lomba karya tulis ilmiah di kampus Unismuh Makassar tahun 2017 dan peserta lomba karya tulis ilmiah di Universitas Negeri Yogyakarta. 

Baginya, kesibukan mengejar ilmu hingga bisa meraih prestasi sangat ia idam-idamkan. Bukan kemenangan yang menjadi tujuan utamanya, melainkan sebuah pengalaman dan mencari teman sangatlah indah dan tentunya dengan perlindungan dari Yang Maha Kuasa.

"Saya sama sekali tidak bisa membayangkan akan bisa belajar dengan teman-teman yang berasal dari seluruh Indonesia, karena tidak bisa saya pungkiri dulu saya harus belajar tiga kali lebih gila dibandingkan dengan teman yang lain untuk mengimbangi hingga akhirnya saya bisa lulus dengan predikat cumlaude," kata Nurfaizah.