Jumat, 29 Maret 2019 15:45

Suami Zulaiha Sebut Wahyu Jayadi Merencanakan Pembunuhan, Ini Jawaban Kuasa Hukum

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kuasa Hukum Wahyu Jayadi, M. Syafril Hamzah
Kuasa Hukum Wahyu Jayadi, M. Syafril Hamzah

Tewasnya Sitti Zulaiha di tangan kerabat dekatnya sendiri, dianggap terencana oleh suami korban, Sukri Tenri Gau.

RAKYATKU.COM, GOWA - Tewasnya Sitti Zulaiha di tangan kerabat dekatnya sendiri, dianggap terencana oleh suami korban, Sukri Tenri Gau.

Menurutnya, pembunuhan istrinya yang dilakukan oleh Wahyu Jayadi, merupakan sebuah perencanaan yang dipersiapkan beberapa hari sebelum kejadian. 

Ia menilai, pembunuhan terhadap istrinya yang berawal pertemuan di gedung Telkom, Jl AP Pettarani, berakhir di Kecamatan Pattalassang, adalah perencanaan.

"Kita meyakini bersama bahwa ini tidak mungkin dilakukan tanpa perencanaan yang matang," terang Sukri, Rabu (28/3/2019).

Dari pernyataan tersebut, ketua tim Kuasa Hukum Wahyu Jayadi, M. Syafril Hamzah mengungkapkan, berdasarkan informasi yang ia dapat dari kliennya, merupakan sebuah peristiwa pembunuhan yang dilakukan karena ketersinggungan pelaku atas ucapan korban.

"Langkah kami ke depan mengikuti BAP. Bagi kami tidak ada pembunuhan berencana. Klien kami melakukan atas dasar spontanitas, karena tersinggung dan emosi. Tidak ada perencanaan," jelas Ketua Tim Kuasa Hukum Wahyu Jayadi, M. Syafril Hamzah, Jumat (29/3/2019).

Dari informasi kepolisian berdasarkan hasil penyidikan tersangka, Wahyu Jayadi emosi sesaat yang dia lampiaskan secara tidak terkontrol, sehingga tersangka membunuh korban dengan mencekik leher korban hingga tulang leher patah.