RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pemkab Maros meraih penghargaan kategori Most Child Friendly Distric pada CNN Indonesia Awards 2024. Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dalam membangun lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak-anak.
Bupati Maros, Chaidir Syam, dan Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari, menerima langsung penghargaan ini dari Direktur Transmedia, Latif Harnoko, pada puncak acara di Hotel Claro, Makassar, Kamis (21/3/2024).
CNN Indonesia Awards yang pertama ini memberikan penghargaan kepada pemerintah kota/kabupaten, BUMD, dan pihak swasta di Sulsel.
Baca Juga : Dua Pimpinan DPRD Maros Resmi Dilantik
Chaidir Syam menyatakan penghargaan ini merupakan hasil implementasi Perda Nomor 8 Tahun 2017 tentang Kabupaten Layak Anak. Selama kepemimpinannya bersama wakil bupati, dia berkomitmen mewujudkan komitmen bersama dengan orang tua, keluarga, masyarakat, organisasi masyarakat, dan dunia usaha dalam melindungi anak-anak di Kabupaten Maros.
"Anak-anak adalah aset berharga bagi masa depan kita. Dengan menciptakan lingkungan ramah anak, kita memberikan kontribusi berkelanjutan bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari berbagai program dan kebijakan yang diterapkan Pemkab Maros, termasuk dalam bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan anak, dan pemberdayaan masyarakat.
Baca Juga : Pemkab Maros Buka 200 Formasi PPPK, Dua Ribu Honorer Telah Mendaftar
Program-program tersebut didukung partisipasi aktif masyarakat dan kerja sama lintas sektor untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak.
Suhartina, sementara itu, menekankan pentingnya peran orang tua dan masyarakat dalam mendukung terciptanya lingkungan ramah anak.
"Komitmen dan kerja sama semua pihak menjadi kunci keberhasilan kita dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda," ucapnya.
Baca Juga : Peringati Global Handwashing Day, Pemkab Maros Edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun
Penghargaan Most Child Friendly Distric ini bukan hanya menjadi prestasi bagi Pemkab Maros, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus meningkatkan upaya dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi anak-anak sebagai aset berharga bangsa dan negara.
