RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengundang secara langsung Konjen Australia yang baru Todd Dias dalam helatan akbar Makassar International Eight Festival and Forum atau F8 pada 23-27 Agustus 2023.
Undangan itu langsung diberikan Danny Pomanto dalam kunjungan Todd di Kediaman Pribadi Wali Kota, Jl Amirullah, Rabu, (19/07/2023).
"Bisa berpartisipasi dalam kategori film pendek, budaya atau kategori lainnya," kata Danny Pomanto di sela-sela silaturahmi Todd dan stafnya, pagi tadi.
Baca Juga : Koperasi Merah Putih Makassar Diarahkan Jadi Model Nasional, Pengurus Wajib Ikuti Pelatihan Profesional
Pun, ia ingin adanya kerja sama sister school yang mana guru-guru dan siswa-siswa asal masing-masing negara melakukan pertukaran pembelajaran.
Hal itu, kata dia, akan menambah pengalaman dan pengetahuan setiap guru dan siswa.
Dalam pertemuan singkat itu, mereka juga berbicara banyak hal, di antaranya upaya menyambung program yang telah berjalan antara Pemkot Makassar dengan Australia; Spasial Plane.
Baca Juga : 152 Koperasi Merah Putih Terbentuk di Makassar, OJK Siapkan Langkah Preventif Hadapi Pinjaman Ilegal
Yang mana Pemkot Makassar, ungkap Danny, terbantu dengan Remote Sensing dari Australia karena memiliki data base soal penurunan tanah dan tekanan air tanah akibat Sea Level Rise yang disebabkan oleh Climate Change.
Juga perihal kesejarahan antara orang Makassar dengan indigenous (pribumi) Australia yang memiliki kedekatan latar belakang.
Termasuk, dirinya berencana menepati undangan kuliah tamu di Darwin, meski waktunya masih menyesuaikan.
Baca Juga : Pemkot Makassar Gandeng OJK Perkuat Koperasi Merah Putih, Tangkal Jerat Pinjaman Ilegal
Tercatat kolaborasi Pemkot Makassar dengan Australia sendiri berjalan baik, misal dalam proyek Revitalising Informal Settlements and their Environment (RISE) dengan Monash University.
Todd yang menggantikan Bronwyn Robbins menuturkan pihaknya juga berencana membuat pameran budaya di Makassar.
Olehnya, ia mengharapkan dukungan Pemkot Makassar agar kegiatan ini berjalan sukses.
Baca Juga : Hardiknas 2025, Wali Kota Makassar Tekankan Pentingnya Kualitas Pendidikan Berbasis AI
Pria yang fasih berbahasa Indonesia ini resmi menggantikan Bronwyn dan bertugas sejak 1 Juli, lalu.