Rabu, 14 September 2022 08:15

Wawali Makassar Dukung PD Terminal Tingkatkan Pendapatan lewat Kerja Sama Ekspedisi

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wakil Wali Kota (Wawali) Makassar, Fatmawati Rusdi (ketiga kiri), saat meninjau lahan seluas empat hektare yang akan digunakan untuk kerja sama dengan pihak ekspedisi di Terminal Daya, Selasa (13/9/2022).
Wakil Wali Kota (Wawali) Makassar, Fatmawati Rusdi (ketiga kiri), saat meninjau lahan seluas empat hektare yang akan digunakan untuk kerja sama dengan pihak ekspedisi di Terminal Daya, Selasa (13/9/2022).

Jika kerja sama ini berjalan, maka pendapatan harian PD Terminal Makassar Metro meningkat. Naik dari Rp9 Juta menjadi Rp12 juta per hari.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PD Terminal Makassar Metro terus berupaya meningkatkan pendapatan. Salah satunya melalui program kerja sama dengan ekspedisi.

Wakil Wali Kota (Wawali) Makassar, Fatmawati Rusdi, merespons baik rencana PD Terimal Makassar Metro. Ia berharap setoran dividen PD Terminal naik drastis dengan adanya kerja sama ekspedisi.

"Segera urus kelengkapannya karena ini bagus bisa meningkatkan PD Terminal Makassar punya pendapatan," tutur Fatmawati.

Baca Juga : Sempat Turun Hujan, Masyarakat Tetap Antusias Hadiri Kampanye Andi Sudirman di Bulukumba

Respons itu disampaikan Fatmawati saat meninjau lahan seluas empat hektare yang akan digunakan untuk kerja sama dengan pihak ekspedisi di Terminal Daya, Selasa (13/9/2022).

"Jadi, memang bagus kalau lahan-lahan tidur itu kita manfaatkan sebagai sumber pendapatan. Daripada dibiarkan terbengkalai mending kita kelola melalui program kerja sama," tuturnya.

Sementara, Direktur Utama PD Terminal Makassar Metro, Dafris, menyebut kerja sama dengan ekspedisi merupakan program 100 hari kerja direksi yang baru.

Baca Juga : Fatmawati Rusdi Tegaskan Komitmen Andalan Hati Kolaborasi Dengan Pemuda Demi Kemajuan Sulsel

Lahan seluas empat hektare sudah disiapkan PD Terminal Makassar Metro untuk digunakan pihak ekspedisi. Ini merupakan pemanfaatan lahan tidur.

"Nanti kita buatkan kantor semipermanen di situ (lahan kosong) untuk ditempatkan sebagai kantor ekspedisi supaya bisa dipakai untuk bongkar muat barang,” kata Dafris, Selasa (13/9/2022).

Kerja sama ini juga untuk menyelesaikan persoalan aktivitas bongkar muat gudang dan ekspedisi di dalam kota yang jelas-jelas melanggar aturan.

Baca Juga : Andi Sudirman Ungkap Alasan Toraja Penting Baginya, Mantan Bupati Dua Periode Theofilus Dukung Andalan Hati

Dengan lahan yang disiapkan ini, gudang ekspedisi yang berada di dalam kota bisa dipindahkan ke area Terminal Daya.

"Jumlah ekspedisi yang terdaftar di Makassar ada 700 lebih, sedangkan ada 200 yang statusnya masih kontrak. Ini yang mau dipindahkan ke PD Terminal. Sisanya nanti menyusul," ungkapnya.

Jika kerja sama ini berjalan, maka pendapatan harian PD Terminal Makassar Metro meningkat. Naik dari Rp9 Juta menjadi Rp12 juta per hari.

Baca Juga : Emak-Emak di Kota Makassar Komitmen Menangkan Andalan Hati

"Jadi, pendapatan PD Terminal itu cuma Rp9 Juta per hari, sumbernya dari retribusi mobil, parkiran, sewa lahan, dan parkir inap. Tapi, kalau sudah kerja sama dengan ekspedisi bisa naik menjadi Rp12 Juta sampai Rp13 juta per hari," bebernya.

Draf kerja sama dengan ekspedisi, kata Dafris, sudah disampaikan kepada Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) serta Bagian Kerja Sama. Hanya tinggal menunggu arahan lebih lanjut.

"Harapan kita tahun ini sudah bisa berjalan kerja sama itu," ucapnya.

#pemkot makassar #PD Terminal Makassar Metro #Fatmawati Rusdi