RAKYATKU.COM -- Seorang pria di Prancis timur tewas ketika kembang api malam tahun baru meledak.
Saat itu, pria tersebut mendekati kembang api untuk memeriksanya.
Pria berusia 25 tahun itu tewas seketika dalam insiden di Boofzheim. Dekat perbatasan timur Prancis dengan Jerman.
Seorang pria lain dirawat karena cedera wajah setelah kembang api meledak saat mereka memeriksanya.
Pemerintah daerah telah melarang kembang api untuk malam tahun baru. Jam malam diberlakukan untuk mencegah orang berkumpul di depan umum selama pandemi virus corona.
Di negara tetangga Jerman, polisi mengatakan seorang pria berusia 24 tahun tewas setelah menyalakan kembang api buatan sendiri di Rietz-Neuendorf. Sekitar 30 kilometer tenggara Berlin.
Polisi mengatakan pada hari Jumat bahwa para ahli bahan peledak menemukan beberapa perangkat yang tidak digunakan di sekitarnya.
Jerman melarang penjualan kembang api tahun ini, untuk menghalangi pertemuan dan mengurangi korban serius yang kemudian memadati rumah sakit.
