Sabtu, 02 November 2019 19:00

Menag Larang Cadar dan Celana Cingkrang di Instansi Pemerintah, Ini Kritik Tajam Ustaz Yusuf Mansur

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ustaz Yusuf Mansur
Ustaz Yusuf Mansur

Dai kondang, Ustaz Yusuf Mansur angkat bicara terkait pernyataan Menteri Agama, Fachrul Razi. Khususnya soal cadar dan celana cingkrang.

RAKYATKU.COM - Dai kondang, Ustaz Yusuf Mansur angkat bicara terkait pernyataan Menteri Agama, Fachrul Razi. Khususnya soal cadar dan celana cingkrang.

Ustaz Yusuf Mansur terang-terangan mengkritik Menag. Dia berharap, aturan itu tidak benar-benar diberlakukan.

"Saya pun masih belum yakin bila itu kebijakan akan diterapkan. Karena kalau sudah begitu judulnya, ya berarti Indonesia juga tidak Bhinneka Tunggal Ika lagi," ucap Ustaz Yusuf Mansur lewat akun Instagramnya, Sabtu (2/11/2019).

Dia mengatakan, dalam kehidupan, pasti ada banyak perbedaan yang bisa datang dari berbagai aspek. Misalnya dari sisi agama, budaya, dan lainnya. Dari situ bisa saja muncul perselisihan, baik itu soal paham, pendapat, cara pandang, hingga cara berpakaian.

Namun, perbedaan itu tidak elok disikapi dengan menggeneralisir dengan satu dasar misalkan kecurigaan, dengan satu dasar kekhawatiran, ketakutan. 

"Misalnya soal cadar, niqab, kemudian celana cingkrang dikhawatirkan misalkan terjadi dari sana radikalisme, terjadi bahaya unsur keamanan, dan lain sebagainya. Menurut saya tidaklah tepat," tegas pendiri Paytren itu.

"Ini kan sama juga dengan menggeneralisir. Kalau sudah menggeneralisir, apa-apa saja tuh jadi nggak bijak lagi, jadi nggak arif lagi. Itu kan berarti dibangun di atas ketakutan," sambungnya.

Soal cadar atau niqab, lanjut Yusuf Mansur, itu juga tidak bisa dilarang karena terkait dengan masalah keyakinan seseorang.

"Bila dengan seperti itu hak seseorang sebagai warga negara kemudian menjadi hilang, nggak boleh menjadi pegawai negeri, nggak boleh bekerja di perbankan syariah, nggak boleh kemudian bekerja di instansi pelayanan publik, menurut saya kayanya kok kurang bijak ya, kurang arif," ucapnya.

Dia berharap pemerintah tidak sampai melarang penggunaan cadar dan celana cingkrang di instansi pemerintah. Ustaz Yusuf Mansur sendiri termasuk mengenakan celana yang di atas mata kaki.