RAKYATKU.COM, WISCONSIN - Seorang pria ditangkap setelah diduga menempuh perjalanan ratusan kilometer untuk berhubungan seks dengan seorang remaja, yang ternyata adalah petugas menyamar.
Tommy Lee Jenkins diduga berjalan dari Indiana ke Wisconsin untuk menemui gadis bernama Kylee yang dikenalnya lewat online.
Dia mengira Kylee seorang gadis biasa berusia 14 tahun, dan mulai meminta foto-foto eksplisit seksual kenalannya itu.
Ketika permintaanya ditolak, pria berusia 32 tahun itu memutuskan untuk pergi menemuinya, meski jarak mereka terbentang 351 mil (564 km).
Selama perjalanannya, Jenkins terus melibatkan Kylee dalam percakapan eksplisit, dan menginfokan lokasi terbarunya.
Oshkosh Northwestern melaporkan bahwa salah satu yang dia katakan pada Kylee adalah, dia ingin memiliki 500 anak bersamanya dalam satu tahun.
Tapi ketika tiba di lokasi, dia terkejut mendapati bahwa harapan tak sesuai dengan kenyataan.
Ternyata, Kylee bukan gadis berusia 14 tahun, melainnkan wakil sheriff Wilayah Winnebago yang bekerja untuk satuan tugas Internet Crimes Against Children, untuk melindungi anak-anak dari predator online.
Jenkins tiba di Winnebago, Wisconsin pada 10 Oktober, dan langsung ditangkap oleh otoritas setempat dan FBI.
"Bangsa kita menghadapi epidemi pelecehan seksual terhadap anak, di mana Internet predator terlalu mudah untuk berkomunikasi dengan anak-anak di seluruh negeri," kata Jaksa AS Matthew Krueger dalam sebuah pernyataan.
"Departemen Kehakiman berkomitmen untuk bekerja dengan lembaga penegak hukum federal, negara bagian, dan lokal untuk menuntut pelecehan seksual anak secara agresif."
Jenkins didakwa menggunakan komputer untuk mencoba membujuk anak di bawah umur untuk terlibat dalam aktivitas seksual yang melanggar hukum.
Dia menghadapi hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah. Dia kini ditahan dipenjara di Penjara Brown County di Wisconsin.
