RAKYATKU.COM, BRASIL - Seorang ibu hamil terpaksa melahirkan di pinggir jalan, karena ambulans terlambat tiga jam untuk menjemputnya, akibat kekurangan bahan bakar.
Menurut laporan, wanita hamil itu, Dhassyla Pinheiro da Silva, mulai merasakan kontraksi sebelum fajar pada hari Kamis.
Setelah lama menunggu di kediamannya, da Silva dan suaminya berjalan keluar untuk menunggu ambulans karena lokasinya dapat diakses oleh kendaraan.
Namun, setelah menunggu beberapa jam da Silva terpaksa melahirkan di jalan. Bayinya berjenis kelamin perempuan, yang diberi nama Merlin. Beratnya delapan pon (3,6 kg) dan panjangnya 18 inci.
Untungnya, pasangan itu dibantu oleh dua orang yang kebetulan lewat.
Ketika ambulans akhirnya tiba, keluarga itu segera dibawa ke rumah sakit.
Ambulans dilaporkan terlambat karena kurangnya bahan bakar yang disediakan untuk armada rumah sakit. Bahkan, dua ambulans dihentikan operasinya pekan lalu karena rumah sakit tidak punya uang untuk membeli bahan bakar.
Sehari sebelumnya, Pinheiro da Silva dikabarkan telah mengunjungi rumah sakit bersalin Leila Diniz Maternity di Barra da Tijuca, di sisi barat Rio de Janeiro. Tapi dokter menyuruhnya pulang pada hari yang sama.
Rumah sakit telah mengeluarkan pernyataan akan menyelidiki kasus Pinheiro da Silva. Namun mereka mengatakan bahwa tidak ada bukti yang membuktikan bahwa dia telah mengunjungi rumah sakit pada hari Rabu.
