Senin, 20 Mei 2019 15:03

Ditarik Korbannya hingga Jatuh, Dua Begal Sadis Diamuk Massa

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Anggota Resmob Polsek Panakkukang menangkap dua remaja pelaku begal sadis yang sering beraksi di wilayah Panakukkang.
Anggota Resmob Polsek Panakkukang menangkap dua remaja pelaku begal sadis yang sering beraksi di wilayah Panakukkang.

Anggota Resmob Polsek Panakkukang menangkap dua remaja pelaku begal sadis yang sering beraksi di wilayah Panakukkang.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Anggota Resmob Polsek Panakkukang menangkap dua remaja pelaku begal sadis yang sering beraksi di wilayah Panakukkang.

Kedua pelaku ditembak karena berusaha melarikan diri saat anggota Resmob Panakukkang melakukan pengembangan untuk mencari rekan pelaku.

Kedua pelaku yang masih remaja masing-masing bernama MS alias Ogi (18) dan MA alias Nunu (18). Sementara rekannya yang jadi DPO yaitu Teguh.

Kapolsek Panakukkang Kompol Ananda Harahap mengatakan, kedua pelaku berhasil diamankan saat keduanya beraksi di Jalan Topas Raya.

"Korbannya mengalami kekerasan setelah korban berteriak jambret. Pelaku panik sehingga pelaku memukul korban lalu merampas HP Oppo A7 milik korban," ujar Kapolsek Panakukkang Kompol Ananda Harahap, Senin (20/5/2019).

Setelah merampas handphone korban, pelaku berusaha melarikan diri. Korban sempat menarik baju salah satu pelaku sehingga terjatuh dan ditinggal rekannya.

"Massa yang sudah berdatangan langsung memukul pelaku. Beruntung anggota cepat ke TKP mengamankan pelaku yang sudah dimassa," katanya. 

Seorang pelaku lainnya ditangkap setelah dikejar warga. "Selanjutnya anggota menuju ke rumah rekan pelaku lainnya," bebernya.

"Namun pada saat dilakukan pengembangan, kedua pelaku berusaha melarikan dan seketika itu juga diambil tindakan tegas terukur dengan cara melumpuhkannya dengan timah panas dan mengenai kaki betis, " tuturnya.

Kedua pelaku merupakan residivis pencurian dengan kekerasan yang dikenal tidak segan melukai korbannya apabila melakukan perlawanan. Pelaku diketahui baru menghirup udara bebas pada awal bulan April 2019.