RAKYATKU.COM, GOWA – Dalam suasana semangat menyambut tahun ajaran baru, ratusan siswa SMKN 4 Gowa mendapat bekal yang tak biasa: edukasi keselamatan berkendara dari Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel). Bertajuk Honda Student Star, program ini hadir menyapa 500 siswa baru dalam rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan pesan kuat: gaya boleh, tapi keselamatan tetap utama.
Mengusung semangat kampanye nasional #Cari_Aman, Asmo Sulsel menggandeng Duta Safety Riding Muhammad Hasbi Abdul Hafid, siswa yang juga role model berkendara aman, di bawah bimbingan instruktur safety riding profesional Asmo Sulsel, Wanny. Hasbi bukan hanya tampil membagikan pengalaman, tapi juga menjadi representasi nyata bagaimana generasi muda bisa jadi agen perubahan.
“Banyak yang berpikir gaya dan aman itu bertolak belakang. Tapi saya percaya, kita bisa tampil keren dan tetap #Cari_Aman di jalan,” kata Hasbi di hadapan para siswa.
Baca Juga : 55 Tahun Astra Motor: Donor Darah Jadi Simbol Kepedulian dan Komitmen Sosial Asmo Sulsel
Dengan gaya penyampaian yang akrab dan interaktif, Hasbi menekankan pentingnya mengenakan helm berstandar SNI, jaket, celana panjang, dan sepatu tertutup saat berkendara. Ia mengajak rekan-rekan seusianya untuk tak hanya mampu mengendarai motor, tetapi juga memahami tanggung jawab besar sebagai pengguna jalan.
Instruktur safety riding Astra Motor Sulsel, Wanny, mengungkapkan bahwa pendekatan melalui figur sebaya seperti Hasbi terbukti lebih efektif dalam menyampaikan pesan keselamatan.
“Edukasi kepada pelajar penting karena mereka calon pengguna jalan aktif. Kehadiran Hasbi sebagai Duta #Cari_Aman kami harap bisa membangun kesadaran sejak dini akan pentingnya keselamatan berkendara,” jelas Wanny.
Baca Juga : Honda EVMazing Corner Hadirkan Inovasi Motor Listrik dengan Teknologi Masa Kini
Program Honda Student Star menjadi salah satu bentuk nyata komitmen Asmo Sulsel terhadap peningkatan kesadaran berkendara yang aman di kalangan pelajar. Bagi Astra Motor, edukasi tidak hanya soal teori, tetapi juga membentuk mindset bahwa keselamatan adalah bagian dari gaya hidup anak muda modern.
Kegiatan ini juga menunjukkan sinergi antara dunia pendidikan dan industri otomotif dalam membangun generasi muda yang sadar keselamatan, cerdas, dan bertanggung jawab. Tak hanya menjadi pengendara, mereka diajak menjadi duta perubahan di lingkungan sekitarnya.