RAKYATKU.COM, TIONGKOK - Secangkir kopi yang baik, sangat penting bagi banyak orang terutama di pagi hari, ketika rasanya Anda setengah sadar dan membutuhkan sentakan kafein.
Namun, ini sebaiknya dilakukan dalam jumlah sedang. Karena jika terlalu banyak, jadi tidak baik untuk kesehatan Anda.
Pekerja kantor wanita berusia 30 tahun ini, Han Xiao, dari Wuhan, Tiongkok, menemukan ini dengan cara yang sulit, ketika dia tertular flu dan menderita batuk parah yang bertahan selama lebih dari setengah bulan.
Han Xiao adalah pecandu kopi dan salah satu hal pertama yang akan ia lakukan ketika tiba di kantor, adalah membuat secangkir kopi.
Dia biasanya minum lebih dari 10 cangkir sehari, terutama di kantor dan suka kopi hitam.
Namun, suatu hari, dia mengalami batuk parah yang berlangsung lebih dari 10 menit, ketika dia kedinginan.
Sina melaporkan, setelah itu, dia merasakan sakit yang luar biasa di dadanya, tetapi tidak memikirkan apa pun sampai dia mencoba tertidur dan tidak bisa membalikkan badan.
Pagi berikutnya, dia pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan diri, dan dokter mengambil sinar-X untuk mencari tahu penyebab rasa sakitnya.
Yang mengejutkan, dia menemukan, tulang rusuk ketiga, keempat dan kelima miliknya patah, karena serangan batuk yang parah, sehingga dia memperlakukannya dengan tepat.
Untuk mengetahui penyebab patah tulang, dia memutuskan untuk mengajukan beberapa pertanyaan kepada dokter.
Lebih mengejutkan setelah mengetahui, bahwa Han Xiao minum kopi seperti orang minum air. Bahkan, dia sudah memiliki kebiasaan ini selama lebih dari tujuh tahun, dan tidak melakukan keajaiban untuk kesehatannya.
Dokter melakukan beberapa tes kepadatan mineral tulang pada Han Xiao, yang menunjukkan bahwa tulangnya mirip dengan seseorang di usia 60-an dan dia sedang dalam perjalanan menuju osteoporosis dini.
Menurut WebMD, kafein, garam dan minuman berkarbonasi adalah beberapa makanan yang dapat berkontribusi terhadap osteoporosis, sehingga disarankan bahwa wanita terutama harus meminumnya dalam jumlah sedang.
Bahkan, dokter mengatakan ada kasus lain di mana seorang pria berusia 23 tahun, yang suka minum minuman berkarbonasi juga mengalami hal yang sama seperti tulang rusuk kesembilannya retak.
Dokter menyarankan, seseorang harus menjaga pola makan yang sehat dan bugar untuk memastikan bahwa kesehatan mereka dalam kondisi optimal.
Penting juga untuk mempertahankan diet yang kaya kalsium untuk tulang yang sehat, dan dia juga merekomendasikan bahwa wanita di atas usia 45 harus menjalani tes kepadatan tulang secara teratur.
