Kamis, 10 Agustus 2023 07:45

Armin Mustamin Soal Calon Penjabat Gubernur: DPRD Sulsel Khianati Rakyat

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Armin Mustamin Toputiri
Armin Mustamin Toputiri

Sejumlah alasan DPRD Sulsel dinilai tidak berdasar.

MAKASSAR -- Keputusan DPRD Sulsel yang tidak mengusulkan tiga nama calon penjabat gubernur Sulsel ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menuai beragam kritik. Sejumlah alasan yang dipaparkan dinilai tidak logis.

"Jika alasannya karena tak ditemukan kata sepakat 3 nama diantara 4 nama, itu alasan tak berdasar. Bukankah dalam Tatib DPRD Sulsel telah diatur bahwa putusan dihasilkan didasari prinsip musyawarah mufakat, jika cara itu ditempuh tak membuahkan hasil, maka ditempuh dengan cara voting," papar mantan legislator DPRD Sulsel, Armin Mustamin Toputiri dalam keterangan tertulisnya ke redaksi, Rabu (9/8/2023) malam.

Mantan legislator Golkar dua periode ini pun menjelaskan, alasan rapat paripurna yang tidak kuorum, juga dianggap tidak berdasar.

Baca Juga : Ratusan Mahasiswa Merangsek Masuk ke Pelataran Gedung DPRD Sulsel, Tolak Revisi UU Pilkada

"Sungguh alasan itu (tak memenuhi kuorum) tak berdasar. Bukankah dalam Tatib DPRD Sulsel, juga sudah diatur bahwa sidang-sidang yang tidak kuorum, dapat ditunda dua kali di waktu yang berbeda, setelahnya dianggap kuorum," jelas pria asal Luwu Raya ini.

Mangkirnya para anggota DPRD Sulsel tak mengirim 3 nama, lanjut Armin, karena legislator menganggap perkara sederhana. "Padahal mereka sesungguhnya sedang mengkhianati peran representasi diserahkan rakyat kepada mereka," tegasnya.

Menurut Armin, aturan pengusulan nama-nama calon penjabat dari daerah, dinilai oleh legislator hanya sebatas prosedural belaka. "Padahal aturan itu bagian hakikat substansi demokrasi, dari rakyat untuk rakyat," paparnya.

Baca Juga : Ketua DPRD Sulsel Dampingi Pj Gubernur Prof Zudan Kunjungan Operasi Pasar Jelang Iduladha

Ditegaskan, peran repsentasi dimiliki wakil rakyat adalah bagian wewenang diberikan rakyat untuk diwakili dalam memperjuangkan kepentingan rakyat, termasuk kepentingan pengajuan tiga calon penjabat Gubernur yang kelak dapat memimpin Sulsel untuk mensejahterakan rakyat.

"Sayang sekali karena kapasitas dimiliki wakil kita di provinsi tak memahami hakikat-hakikat dimaksud, sehingga menganggap pengusulan itu urusan sepele," sesal Armin.

Menurut Armin, soal apakah tiga nama diusulkan ke Mendagri, kelak tak ada seorang pun yang diturunkan, itu urusan lain. "Dan justru di situlah nanti kita lihat, siapa sesungguhnya yang khianat pada rakyat akan azas dan nilai demokrasi. Lebih lagi, jika memang DPRD Sulsel, tak mengirim nama," demikian Armin.

#Penjabat Gubernur Sulsel #dprd sulsel