Selasa, 28 Februari 2023 10:11

Maros Tembus Peringkat Kedua Pertumbuhan Ekonomi Provinsi, Bupati Maros Nilai Sebagai Hadiah Terindah Dua Tahun Kepemimpinan

Adil Patawai Anar
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Maros Tembus Peringkat Kedua Pertumbuhan Ekonomi Provinsi, Bupati Maros Nilai Sebagai Hadiah Terindah Dua Tahun Kepemimpinan

Setelah dua tahun memimpin Kabupaten Maros, Bupati Maros AS Chaidir Syam dan Wakil Bupati Hj Suhartina Bohari, dinilai berhasil memulihkan ekonomi yang terpuruk di angka -10,37 (minus) di awal pemerintahannya pada tahun 2020, lalu.

MAROS – Setelah dua tahun memimpin Kabupaten Maros, Bupati Maros AS Chaidir Syam dan Wakil Bupati Hj Suhartina Bohari, dinilai berhasil memulihkan ekonomi yang terpuruk di angka -10,37 (minus) di awal pemerintahannya pada tahun 2020, lalu.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), dalam kurun setahun, pada 2021, angka pertumbuhan dari minus -10,37 itu, beranjak ke angka positif, 1,36 persen.

Kepala BPS Maros, Guruh Wahyu Murtopo, S.Si, M.Si, menuturkan, data BPS yang sedianya akan dirilis per hari ini 28 Februari 2022, mendatang, di tahun 2022, angka pertumbuhan ekonomi Kabupaten Maros sangat fatastis, yakni mencapai angka 9,13 persen.

Baca Juga : Pemkab Maros Raih Penghargaan Most Child Friendly Distric CNN Indonesia Awards

“Data ini baru dirilis per hari ini, dan memperlihatkan laju pertumbuhan ekonomi di Maros ini sangat tinggi, yakni peringkat kedua di Sulsel setelah Kabupaten Bantaeng, bahkan melebihi rata-rata pertumbuhan secara nasional,” kata Guruh Wahyu Murtopo, Selasa (28/2/2023).

Salah satu faktor pendorong tumbuhnya ekonomi Maros melabihi capaian Provinsi (5,09) dan nasional (5,31), ungkap Guruh, karena pertumbuhan ekonomi Maros tahun 2022 ini tumbuh dari lapangan usaha transportasi dan pergudangan yang meningkat cukup tajam, yakni 33,42 persen.

Menurut dia, sebenarnya sejak tahun 2021 lalu, pertumbuhan ekonomi Maros yang sangat terpuruk, menembus masuk ke 10 besar Kabupaten tertinggi di Sulsel.

Baca Juga : Bupati Maros Imbau Pemilik Kedai Tutup Siang Hari Selama Ramadan

“Sekarang, tahun 2022, angka pertumbuhannya melesat dan tembus pada peringkat kedua tertinggi setelah Kabupaten Bantaeng,” ujar Guruh.

Capaian angka pertumbuhan di atas 9 persen itu, kata dia, merupakan angka tertinggi sejak lima tahun terakhir, dan melampaui capaian pemerintahan sebelumnya.

Sementara Bupati Maros, AS Chaidir Syam saat dikonfirmasi mengaku hal ini menjadi kabar menggembirakan setelah 2 tahun memimpin Kabupaten Maros.

Baca Juga : Bupati Maros Buka Bazar Murah Ramadan dan Festival UMKM Perseroda

“Ini hadiah terindah dalam dua tahun saya bersama Ibu Tina (Wabup) memimpin Maros. Menyangkut pertumbuhan ekonomi, sangat mendorong menuju kesejahteraan masyarkat,” ucapnya.

Mantan Ketua DPRD Maros dari Fraksi PAN itu, juga menerangkan, bahwa jika sektor ekonomi bangkit dan tumbuh pesat, berarti sektor usaha akan lancar serta lapangan kerja tersedia.

“Ini capaian yang sangat menggembirakan, karena ini menandakan sektor usaha bergerak, lapangan kerja terbuka dan daya beli masyarakat akan meningkat. Kami berterima kasih kepada semua pihak, karena capaian ini berkat kerja keras seluruh elemen masyarakat, pemerintah dan pelaku dunia usaha,” terangnya.

#pemkab maros