Selasa, 11 Oktober 2022 01:00

Bapenda Makassar Puji Transaksi Pakai QRIS di F8 2022, Tembus Rp 161 Juta

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bapenda Makassar Puji Transaksi Pakai QRIS di F8 2022, Tembus Rp 161 Juta

Tercatat ada 90 QRIS yang tersedia di event yang terlaksana selama lima hari ini. Mulai dari tiket masuk, tenant kuliner maupun aksesoris dan souvenir. Tidak sedikit pengisi tenant merupakan pelaku UMKM.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Penerapan digitalisasi keuangan dalam transaksi terus bertumbuh di Kota Makassar. Hal ini dapat dilihat dari besarnya transaksi uang digital di perhelatan Makassar International Eight Festival and Forum 2022 pada September lalu.

Transaksi digital menggunakan Quick Respons Code Indonesian Standard (QRIS) di Makassar F8 2022 nilainya fantastis, sebesar Rp 161.839.833 dengan jumlah transaksi 3.819 kali.

"Kami sangat mengapresiasi pihak penyelenggara F8 atas kerjasama dan kolaborasi yang baik dengan Pemkot Makassar dalam penerapan QRIS pada event internasional ini," ujar Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra, Senin (10/10).

Baca Juga : Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Berikan Masukan ke KPU untuk Debat Kedua

Tercatat ada 90 QRIS yang tersedia di event yang terlaksana selama lima hari ini. Mulai dari tiket masuk, tenant kuliner maupun aksesoris dan souvenir. Tidak sedikit pengisi tenant merupakan pelaku UMKM.

Firman menyebut kondisi tersebut menunjukkan bahwa keuangan digital melalui QRIS memudahkan pelaku usaha dalam melakukan transaksi, lebih cepat dan aman.

"Hal tersebut seiring dengan kebijakan pemerintah melalui Bank Indonesia, di mana akan membangun ekosistem keuangan digital pada masyarakat khususnya di Kota Makassar agar dalam kehidupan sehari-hari dapat bertransaksi secara digital diantaranya melalui QRIS," jelas Firman.

Baca Juga : Pasca Debat, Cawagub 01 Sulsel Akan Kampanye Terbatas di Pangkep

Tidak hanya itu, tumbuhnya ekosistem keuangan digital dan pemanfaatannya oleh warga mempertegas Makassar sebagai Sombere' and Smartcity.

"Sehingga penggunaan QRIS semakin luas dan manfaatnya bisa semakin dirasakan masyarakat Makassar. Jadi transaksi digital tidak terfokus pada Pemerintah Daerah dalam APBD," tutupnya.

#pemkot makassar #danny pomanto #Fatmawati Rusdi Masse