RAKYATKU.COM, WAJO -- Setelah menerima serangkaian materi seputar layanan haji baik pada tingkat kecamatan dan tingkat kabupaten, ratusan jemaah calon haji (JCH) Kabupaten Wajo mengikuti simulasi bimbingan manasik haji dan umrah.
Para JCH melaksanakan simulasi proses pelaksanaan ibadah haji mulai dari cara berihram, pelaksanaan tawaf, sa’i, kemudian wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah dan melempar jumrah di Mina.
Proses simulasi bimbingan manasik haji dan umrah tersebut digelar di lapangan merdeka, jalan masjid raya Sengkang waktu pagi Minggu, (12/6/2022).
Baca Juga : Pastikan Kondisi Warga, Penjabat Bupati Wajo Pantau Banjir Di Tiga Kecamatan
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo H. Muhammad Yunus didampingi Hj. Sitti Hasnah Yunus Ketua DWP Kemenag Wajo, berharap dengan simulasi ini diharapkan menjadi proses pemantapan pemahaman sekaligus memperbaharui ingatan para jemaah secara maksimal.
"Kami harapkan kepada JCH mengikuti pelaksanaan simulasi ini dengan sungguh-sungguh dengan sepenuh hati sehingga pada saat nanti tidak ada lagi keraguan atas ibadah yang dilakukan, dengan pemahaman maksimal insya Allah akan meneguhkan keyakinan kita bahwa benar apa yang kita lakukan karena kita sudah belajar secara maksimal, sehingga Insya Allah keyakinan kita melaksanakan ibadah juga pasti akan semakin mantap dan ini akan mengantar ke khusuan ibadah kita untuk meraih haji yang mabrur," jelasnya.
Sementara itu Kepala Seksi PHU H. Abd. Hafid melaporkan bahwa kegiatan puncak pembinaan bimbingan manasik haji ini kita kolaborasikan dengan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), Majelis Taklim Perempuan Kabupaten Wajo (MP.IPHI) dengan KUA Kecamatan.
Baca Juga : Diguyur Hujan Deras, 6 Titik Tanggul di Belawa Wajo Jebol
Tahun ini JCH Kabupaten Wajo berangkat sebanyak 185 orang ditambah dengan mutasi dua orang, dimana sebelumnya sudah dilakukan pembimbingan teori manasik baik pada tingkat kecamatan dan tingkat Kabupaten, dan hari ini akan disimulisasikan dengan sempurna.
