RAKYATKU.COM - Pemerintah telah menaikkan harga BBM jenis Pertamax menjadi Rp12.500 per liter dari sebelumnya Rp9.000 per liter pada 1 April 2022 lalu. Kini, pemerintah berencana ikut menaikkan harga BBM Pertalite.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, telah menyampaikan hal itu
pada Jumat (1/4/2022) lalu.
Pernyataan kenaikan BBM Pertalite kini diperkuat oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia mengakui bahwa pemerintah saat ini telah melakukan kajian untuk menaikkan harga BBM Pertalite.
Baca Juga : Laju Pertumbuhan Ekonomi Sulsel Solid, Inflasi Terkendali
"Saat sekarang (kenaikan harga Pertalite) masih kita kaji," kata Airlangga usai Sidang Kabinet Paripurna tentang Antisipasi Situasi dan Perkembangan Ekonomi Dunia, Selasa (5/4/2022).
Keputusan perihal harga BBM Pertalite ini akan diumumkan usai pemerintah melakukan kajian. "Setelah kita kaji, kita umumkan. Tapi, sekarang belum," ujar Airlangga.
Sebelumnya, Luhut mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan perhitungan dengan cermat dan melakukan sosialisasi terkait rencana kenaikan harga Pertalite dan elpiji 3 kilogram. Menurut Luhut kenaikan ini prosesnya bertahap. (*)
Baca Juga : Menko Perekonomian Dukung Tambahan KUR di Sulsel Jadi Rp30 Triliun
Sumber: Kumparan.com