RAKYATKU.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare kembali mendapat pengakuan tingkat nasional. Kali ini dengan menerima penghargaan Anugerah Meritokrasi Tahun 2021 kategori baik dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) RI.
Penghargaan Anugerah Meritokrasi diserahkan Ketua KASN, Agus Pramusinto, kepada Asisten III Pemkot Parepare, Eko Wahyu Ariyadi, yang hadir mewakili Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, di The Westin Grand Ballroom, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/12/2021).
Menerima Anugerah Meritokrasi kategori baik, Parepare mendapatkan nilai total 261.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
Sistem Merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.
Ketua KASN, Agus Pramusinto, dalam sambutannya mengatakan Anugerah Meritokrasi ini bentuk apresiasi tinggi terhadap instansi pemerintah yang telah berhasil menerapkan sistem merit.
"Berharap penghargaan ini dapat mendorong konsistensi dalam menerapkan sistem merit agar terus terjaga," harap Agus.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Agus mengemukakan, ada delapan aspek penilaian dalam penghargaan Anugerah Meritokrasi. Di antaranya perencanaan kebutuhan, pengadaan, pengembangan karier, promosi dan mutasi, manajemen kinerja, penggajian, penghargaan, disiplin, perlindungan dan pelayanan, serta sistem informasi.
"KASN sudah melakukan penilaian terhadap total 347 instansi pemerintah. Sebanyak 106 instansi pemerintah mendapat kategori baik dan 46 instansi mendapatkan kategori sangat baik," kata Agus.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, menekankan penghargaan ini menunjukkan Pemkot Parepare sudah menerapkan sistem merit dengan baik.
Baca Juga : Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT ke-355 Sulsel di Parepare
"Tidak ada lagi like and dislike. Merit system ini berdasarkan penilaian yang kredibel, berintegritas, kompeten untuk duduk dalam suatu jabatan," tegas Taufan Pawe.
"Meritokrasi sistem menurut saya baik. Tinggal KASN menjadi wasit yang baik dan konsultan yang baik. Agar komunikasinya bisa berjalan," tandas Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini.