RAKYATKU.COM - Hujan deras mengguyur beberapa kabupaten kota yang ada di Sulsel. Akibatnya debit air mengalami kenaikan di daerah tertentu.
Salah satu yang menjadi perhatian saat terjadi hujan dengan curah hujan tinggi adalah Kabupaten Gowa, yakni bendungan Bili-Bili.
Mengantisipasi beredarnya berita hoax terkait Bendungan Bili-Bili, Kepolisian Resort Gowa terus melakukan pemantauan bersama petugas bendungan di lokasi.
Baca Juga : Status Bendungan Bili-Bili Kabupaten Gowa Masih Normal
Penempatan personel ini sudah sejak lama dilakukan. Perkembangan terkini bendungan akan dipublikasikan ke seluruh masyarakat Indonesia secara khusus warga Kabupaten Gowa melalui akun media sosial Humas Polres Gowa.
Kasi Humas Polres Gowa AKP M Tambunan mengatakan, hingga Senin (6/12/2021) pukul 10.07 wita, kondisi Bendungan Bili-Bili masih di bawah normal dengan elevasi 88.48 mdpl.
Curah hujan di hulu, Sapaya, Malino, Lebong dan dam seat Bili-Bili (004 mm, curah hujan rendah), curah hujan masih nihil atau 00.00 mm.
View this post on InstagramBaca Juga : Penting! Ini Penjelasan Kepala Balai BBWS Pompengan Jeneberang soal Kondisi Bendungan Bili-Bili
Untuk elevasi normal berada pada +99.50 mdpl. Elevasi waspada berada pada +100.00 mdpl lalu untuk elevasi siaga berada pada ketinggian air +101.60 mdpl dan untuk elevasi awas berada +103.00 mdpl.
"Dengan adanya publikasi terkait kondisi terkini bendungan Bili-Bili saya berharap seluruh masyarakat Sulawesi Selatan secara khusus warga Kabupaten Gowa tidak mudah terprovokasi dengan berbagai postingan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," kata Tambunan.
Baca Juga : Elevasi Waduk Bili-Bili Masih Aman; Warga Jangan Resah, Tingkatkan Kewaspadaan
"Ingat, saat ini kondisi Bendungan Bili-Bili berada pada posisi di bawah normal (aman). Masyarakat jangan mudah terpengaruh dengan berita hoax dan ikuti perkembangan situasi bendungan maupun terkait bencana di Kab Gowa di media sosial Humas Polres Gowa karena kami pasti mempublikasikannya," lanjut Tambunan.