Senin, 29 Juli 2019 21:53

Pemeriksaan Lanjutan Pencabulan Oknum Guru di Gowa, Potensi Ada Korban Lain

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pelaku pencabulan (pakai topeng).
Pelaku pencabulan (pakai topeng).

Pelaku pencabulan oknum guru SY (36) terhadap anak asuhnya lelaki MI (15) masih terus dilakukan pemeriksaan.

RAKYATKU.COM, GOWA - Pelaku pencabulan oknum guru SY (36) terhadap anak asuhnya lelaki MI (15) masih terus dilakukan pemeriksaan.

"Penyidik terus melakukan pemeriksaan tambahan terhadap korban dan tersangka. Dan juga telah dilakukan asesmen terhadap korban oleh pekerja sosial di ruang PPA Polres Gowa," kata Kanit PPA melalui Kassubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan, Senin (29/7/2019).

Selain dilakukan pemeriksaan tambahan terhadap keduanya, penyidik juga masih melakukan pengembangan atas apa yang telah dilakukan oleh oknum guru di salah satu sekolah di Kabupaten Gowa tersebut. 

Diduga, pencabulan yang telah dilakukan pelaku telah ia lakukan terhadap beberapa anak lainnya meskipun pelaku tidak mengakuinya.

Berdasarkan pengakuan dari korban, pencabulan yang telah ia alami sudah sebanyak enam kali hingga akhirnya dia melarikan diri dan selalu berhasil ditemukan.

Hingga tiba pada puncaknya yakni pada 26 Juli 2019 pukul 06.30 Wita, korban berhasil melarikan diri dengan cara naik ke atas atap rumah tetangga. Setelah para warga yang melihat korban pun menolongnya.

"Dan saat korban dibonceng oleh warga lalu berpapasan dengan Polwan Polres Gowa lalu dititipkan untuk diamankan di Polres Gowa," kata Tambunan.

Pasca korban berhasil meninggalkan TKP lalu pelaku mencari korban. Personil lalu mendatangi TKP dan mencari pelaku namun pelaku sudah meninggalkan TKP. 

Diketahui, oknum guru cabul tersebut sengaja melakukan itu untuk mengobati kemandulannya yang mengakibatkan hubungan rumah tangganya menjadi hancur.

"Saya lakukan itu untuk bisa kembali bersama istri saya," ucap pelaku SY, Sabtu (27/7/2019).