RAKYATKU.COM, PAREPARE -- Rizka Mustika, salah satu pelanggan PDAM Kota Parepare mengeluh. Pasalnya, saat membayar tagihan air perusahaan daerah tersebut, tagihannya membengkak hingga 4 kali lipat.
"Saya juga kaget, karena tiap bulannya saya hanya bayar paling tinggi Rp50 ribu. Tetapi pas bayar di loket pembayaran online di Kantor Lurah Labukkang, tagihannya membengkak sampai Rp206 ribu, padahal pemakaian air tetap," sesal dia, Senin (20/5/2019).
Rizka mengaku, petugas loket yang melayaninya pun juga mengaku heran kenapa tagihan airnya bisa meroket seperti itu.
"Petugas loket saja heran, dia menyarankan saya untuk melakukan komplain di Kantor PDAM, katanya biar kalo ada kesalahan bisa dihitung pada bulan berikutnya," urainya.
Terpisah, Direktur PDAM Kota Parepare, Lukman Hakim yang dikonfirmasi terkait keluhan pelanggan tersebut, belum memberikan keterangan. Pesan singkat dan panggilan melalui telepon selulernya belum dijawab.
