Senin, 08 April 2019 19:33

Bupati Gowa Canangkan Manuju Menuju KLA

Mulyadi Abdillah
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan

Kunker ini merupakan kecamatan ketujuh dari 18 Kkecamatan yang akan dikunjungi Pemerintah Kabupaten Gowa.

RAKYATKU.COM, GOWA - Hari keempat kunjungan kierja (Kunker) Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni, diawali di Kecamatan Manuju Desa Tassese, pada Senin (8/4/2019). 

Kunker ini merupakan kecamatan ketujuh dari 18 Kkecamatan yang akan dikunjungi Pemerintah Kabupaten Gowa.

Kunjungan kali ini, Bupati bersama Wabup Gowa beserta jajarannya membubuhkan tandatangan di atas kain berwarna putih sebagai tanda pencanangan Kecamatan Manuju menuju Kecamatan Layak Anak (KLA) dan Kecamatan Inklusi.

Kepala Dinas Pemberdayaan Anak dan Perempuan, Kawaidah Alham mengatakan bahwa deklarasi komitmen Kecamatan Manuju menuju KLA dan Kecamatan Inklusi merupakan salah satu syarat untuk menjadikan Kabupaten Gowa menjadi KLA.

"Untuk menjadikan Kabupaten Gowa menjadi Kabupaten Layak Anak maka semua desa, kelurahan serta kecamatan harus membuat komitmen dan mendeklarasikan diri sebagai kecamatan menuju layak anak dan Kecamatan Inklusi," ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, sudah ada 4 kecamatan yang telah mendeklarasikan komitmen menuju KLA, yakni Kecamatan Pallangga, Somba Opu, Parigi dan Kecamatan Manuju.

"Tujuan dari KLA ini sendiri, sebagai upaya untuk memenuhi hak konvensi anak guna menciptakan generasi penerus yang peka terhadap segala sesuatunya, mulai dari lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah, sehingga anak-anak penerus bangsa ini memiliki jiwa sosial dan berakhlak mulia," jelas Kawaidah Alham.

Sekadar diketahui, tahun lalu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa meraih penghargaan Pratama Kabupaten Layak Anak dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Tahun ini pihaknya optimis mencapai predikat Nindya KLA.

Untuk mencapai hal tersebut, pihaknya terus berupaya memenuhi enam klaster tumbuh kembang anak.

"Enam klaster kelembagaan tersebut yakni, klaster hak sipil dan kebebasan, klaster lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, klaster kesehatan dasar dan kesejahteraan, klaster pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, serta klaster perlindungan khusus," urai Kadis PPPA Gowa

Sementara, Adnan sangat mengapresiasi dengan pencanangan Manuju menuju KLA. Deklarasi ini sebagai upaya guna mendorong dan meningkatkan gerakan KLA ke skala lebih luas hingga menyentuh wilayah desa dan kelurahan.

"Deklarasi ini adalah wujud kepedulian pemerintah mulai dari aparat desa/ kelurahan, untuk mewujudkan pembangunan desa kelurahan dalam menjamin pemenuhan hak-hak anak di semua sektor," tuturnya.

Selain melakukan Pencanangan Manuju menuju Kabupaten Layak Anak, Adnan-Kio sapaan Akrab Bupati dan Wabup Gowa juga menandatangani prasasti pengaspalan jalan Kecamatan Manuju, pembangunan Embung, pembangunan saluran Irigasi dan Program Pamsimas Desa Tamalate Kecamatan Manuju.