RAKYATKU.COM, LUWU UTARA - Ratusan warga Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara memblokir jalan trans Sulawesi, tepatnya di persimpangan Desa Mappedeceng, Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu utara, Sulawesi Selatan, pada Selasa (15/1/2019) sore tadi.
Warga membakar ban bekas dan menutup jalan menggunakan kayu. Akibatnya, jalan trans sulawesi lumpuh.
Aksi yang dilakukan warga ini karena buntut kematian Ahmad Dandi yang ditemukan mengapung di Bendung Baliase pada Senin kemarin.
Warga Mappedeceng menilai, penangkapan Ahmad Dandi oleh polisi tidak sesuai dengan SOP. Warga menuntut Agar pihak Polres Luwu Utara bertanggungjawab atas kasus yang terjadi ini.
Sekadar diketahui, Ahmad Dandi adalah DPO Polres Luwu Utara dalam kasus perkelahian. Polisi mengejar pelaku sampai diketahui terjun ke Bendung Baliase.
Aksi ratusan warga ini dilakukan setelah pemakaman Dandi.
Sebelumnya, warga yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Mappedeceng ini melakukan aksi unjuk rasa di depan Mapolres Luwu Utara.