RAKYATKU.COM - Surabaya, sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, telah lama dikenal sebagai Kota Pahlawan karena perannya yang sangat penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Selain sebagai pusat perdagangan dan bisnis di Jawa Timur, Surabaya juga menawarkan banyak destinasi wisata menarik yang bisa dijangkau dengan mudah, terutama bagi mereka yang menggunakan transportasi kereta api.
Bagi wisatawan yang memiliki waktu singkat, misalnya hanya transit sehari atau sedang melakukan perjalanan bisnis, menjelajahi kota ini tetap memungkinkan. Dengan kedatangan melalui Stasiun Gubeng maupun Stasiun Pasar Turi, Anda bisa langsung mengunjungi sejumlah destinasi wisata populer tanpa harus menempuh perjalanan jauh. Keunggulan inilah yang membuat Surabaya menjadi pilihan ideal untuk perjalanan singkat yang tetap berkesan.
Agar perjalanan lebih efisien, sebaiknya rencanakan transportasi dan akomodasi sebelum tiba. Saat ini, pembelian tiket kereta Jakarta Surabaya dapat dilakukan secara online sehingga lebih praktis. Anda pun bisa langsung menyiapkan daftar tempat wisata yang ingin dikunjungi begitu tiba di kota ini.
5 Tempat Wisata Dekat Stasiun di Surabaya yang Layak Dikunjungi
1. Kota Tua Surabaya
Kota Tua Surabaya merupakan kawasan bersejarah yang menyimpan banyak peninggalan arsitektur kolonial Belanda. Bangunan-bangunan tua di sepanjang jalan menampilkan nuansa klasik yang membuat pengunjung seolah kembali ke masa lampau. Kawasan ini sangat digemari pecinta fotografi karena sudut-sudutnya menawarkan latar yang unik dan estetik.
Selain menyusuri jalan kaki, wisatawan juga dapat menemukan kafe dan restoran bergaya vintage yang memadukan nuansa klasik dengan konsep modern. Kehadiran tempat-tempat tersebut membuat kunjungan ke Kota Tua semakin menyenangkan. Jaraknya pun cukup dekat, hanya sekitar 10 menit dari Stasiun Pasar Turi, sehingga sangat praktis bagi wisatawan yang baru tiba.
2. Monumen Kapal Selam
Monumen Kapal Selam, atau yang lebih dikenal sebagai Monkasel, merupakan destinasi edukasi maritim yang wajib dikunjungi. Tempat ini adalah kapal selam KRI Pasopati 410 yang telah dipensiunkan dan diubah menjadi museum terbuka. Pengunjung bisa masuk ke dalam kapal, melihat ruang kendali, tempat tidur prajurit, hingga ruang torpedo yang dahulu digunakan dalam operasi militer.
Kunjungan ke Monkasel bukan hanya memberikan pengalaman unik, tetapi juga wawasan mengenai sejarah Angkatan Laut Indonesia. Dengan jarak hanya sekitar 5 menit dari Stasiun Gubeng, tempat ini sangat cocok dimasukkan dalam itinerary singkat Anda di Surabaya.
3. Tugu Pahlawan dan Museum Sepuluh Nopember
Tak lengkap rasanya ke Surabaya tanpa mengunjungi Tugu Pahlawan. Monumen ini adalah ikon utama kota sekaligus simbol perjuangan rakyat dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Di sekitarnya terdapat area luas yang sering dijadikan tempat beraktivitas warga, seperti olahraga atau sekadar bersantai.
Yang tak kalah menarik, di bagian bawah Tugu Pahlawan terdapat Museum Sepuluh Nopember. Museum ini menyajikan koleksi foto, dokumen, hingga diorama yang menggambarkan heroisme rakyat Surabaya pada pertempuran 10 November 1945. Lokasinya hanya sekitar 10 menit dari Stasiun Pasar Turi, sehingga sangat mudah dijangkau. Bagi pencinta sejarah, tempat ini wajib masuk dalam daftar kunjungan.
4. Kebun Binatang Surabaya
Kebun Binatang Surabaya (KBS) adalah salah satu kebun binatang tertua di Asia Tenggara yang berdiri sejak zaman kolonial. Koleksinya sangat beragam, mulai dari satwa khas Indonesia hingga hewan eksotis dari berbagai belahan dunia. Tidak hanya sebagai tempat rekreasi, KBS juga berperan sebagai pusat edukasi konservasi yang penting.
KBS sangat cocok dikunjungi bersama keluarga. Anak-anak dapat belajar mengenai satwa secara langsung, berinteraksi dengan hewan jinak, dan menikmati suasana hijau di tengah kota. Lokasinya hanya sekitar 15 menit dari Stasiun Gubeng, menjadikannya destinasi populer untuk wisata keluarga dengan waktu terbatas.
5. Alun-Alun Surabaya
Sebagai ruang publik modern, Alun-Alun Surabaya menawarkan suasana berbeda dari alun-alun pada umumnya. Selain area terbuka hijau yang luas, tempat ini juga dilengkapi dengan fasilitas bawah tanah seperti galeri seni dan area pameran. Konsepnya memadukan ruang publik dengan desain kontemporer, sehingga menarik untuk dikunjungi.
Wisatawan bisa berjalan santai, menikmati jajanan lokal di area kuliner, atau berfoto di berbagai spot menarik yang ada. Karena jaraknya hanya sekitar 10 menit dari Stasiun Gubeng, alun-alun ini sering menjadi destinasi terakhir sebelum wisatawan kembali ke stasiun untuk melanjutkan perjalanan.
Dalam waktu satu hari, Surabaya mampu memberikan pengalaman wisata yang beragam bagi para pengunjung. Dari jejak sejarah di Kota Tua Surabaya dan Tugu Pahlawan, edukasi maritim di Monumen Kapal Selam, interaksi satwa di Kebun Binatang Surabaya, hingga suasana modern di Alun-Alun Surabaya, semua bisa dinikmati tanpa harus bepergian jauh dari stasiun kereta.
Bagi traveler yang ingin memaksimalkan waktu singkat, Surabaya adalah destinasi ideal. Persiapkan perjalanan Anda sejak awal dengan memesan tiket kereta dan menyusun itinerary yang praktis. Dengan begitu, Anda bisa merasakan atmosfer Kota Pahlawan secara lengkap meski hanya dalam sehari.
