RAKYATKU.COM, MINAHASA – Suasana teduh di tepian Danau Tondano berubah menjadi momen penuh makna ketika puluhan pensiunan Pertamina yang tergabung dalam Himpunan Pensiunan Pertamina Cabang Manado (HIMPANA) menebarkan benih ikan Nila dan Mujair ke permukaan air danau terbesar di Sulawesi Utara itu.
Meski telah purna tugas, semangat pengabdian para pensiunan Pertamina tidak padam. Bersama Pertamina Patra Niaga Sulawesi melalui Sales Area SulutGo, kegiatan sederhana ini menjadi simbol kepedulian terhadap kelestarian alam sekaligus wujud dukungan nyata terhadap ketahanan pangan masyarakat sekitar Danau Tondano.
Warisan Alam untuk Anak Cucu
Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat UMKM Binaan Lewat Pelatihan Kelembagaan dan Dukungan Sarana Usaha
Ketua HIMPANA Cabang Manado, Ansye Lumentut, tak kuasa menyembunyikan rasa harunya.
“Walau kami sudah purna tugas, semangat untuk berkontribusi tetap ada. Danau Tondano adalah sumber kehidupan, dan kami ingin memastikan kelestariannya agar anak cucu kelak masih bisa menikmatinya,” ujarnya.
Danau Tondano sendiri memegang peranan penting bagi ribuan warga, baik sebagai sumber air, lahan perikanan, hingga destinasi wisata. Namun, tantangan serius seperti sedimentasi, sampah, dan penyebaran eceng gondok terus mengancam keberlanjutan danau.
Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat UMKM Binaan Lewat Pelatihan Kelembagaan dan Dukungan Sarana Usaha
Dari Ekosistem ke Ekonomi
Dukungan terhadap aksi ini juga datang dari Angga Yudawinata Putra, Sales Area Manager Retail Pertamina Patra Niaga SulutGo.
“Penebaran benih ikan ini bukan hanya soal menjaga ekosistem, tetapi juga soal ekonomi masyarakat. Kami ingin Danau Tondano tetap menjadi sumber kehidupan yang berkelanjutan,” jelas Angga.
Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat UMKM Binaan Lewat Pelatihan Kelembagaan dan Dukungan Sarana Usaha
Dengan benih yang ditebar, masyarakat di sekitar danau diharapkan dapat merasakan manfaat ganda: lingkungan perairan yang lebih sehat sekaligus tambahan sumber pangan dan ekonomi dari hasil tangkapan ikan.
Gotong Royong Lintas Generasi
Kegiatan sosial ini juga menghadirkan kehangatan kebersamaan. Hadir bersama para pensiunan, pemerintah daerah, TNI/Polri, serta warga Minahasa. Semua berkumpul dalam semangat gotong royong, seolah mengirim pesan bahwa menjaga alam adalah tanggung jawab lintas generasi.
Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat UMKM Binaan Lewat Pelatihan Kelembagaan dan Dukungan Sarana Usaha
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Tengku Muhammad Rum, menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Melalui langkah kecil ini, kami mendukung SDG 2 (Zero Hunger), SDG 14 (Life Below Water), dan SDG 17 (Partnerships for the Goals). Intinya, setiap aksi kebaikan akan memberi dampak besar bila dilakukan bersama,” tegasnya.
Pesan Harapan dari Danau Tondano
Baca Juga : Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat UMKM Binaan Lewat Pelatihan Kelembagaan dan Dukungan Sarana Usaha
Lebih dari sekadar menebar benih, aksi HIMPANA dan Pertamina Patra Niaga adalah pengingat bahwa alam adalah warisan yang harus dijaga. Dari tepian Danau Tondano, sebuah pesan tersampaikan: menjaga lingkungan tidak mengenal usia, status, atau jabatan.
Langkah sederhana ini mungkin terlihat kecil, tetapi dampaknya akan dirasakan besar – bagi alam, bagi masyarakat, dan bagi generasi yang akan datang.
