RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Asmo Sulsel kembali mempertegas komitmennya terhadap dunia pendidikan dengan menjalin kerja sama bersama SMKN 8 Pangkep. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin, 8 September 2025 di kantor Asmo Sulsel, Jl. Sultan Alauddin No. 57, Makassar.
Melalui kerja sama ini, siswa jurusan TBSM (Teknik dan Bisnis Sepeda Motor) SMKN 8 Pangkep akan mendapat kesempatan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di berbagai jaringan AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) yang tersebar di Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, hingga Ambon. Program ini menjadi jembatan penting antara dunia pendidikan dan dunia industri, sekaligus menjawab kebutuhan tenaga kerja terampil yang terus meningkat seiring perkembangan layanan purna jual Honda.
Anton Prihatno, Technical Service Manager Asmo Sulsel, menyebut kerja sama ini bukan sekadar program rutin, melainkan investasi jangka panjang untuk menyiapkan generasi muda yang unggul.
Baca Juga : Kampanye #Cari_Aman: Asmo Sulsel Tekankan Budaya Aman Berkendara di Lingkungan Profesional
“Pertumbuhan sepeda motor Honda selalu diiringi dengan bertambahnya jaringan layanan purna jual, termasuk AHASS. Itu berarti kebutuhan akan tenaga kerja berkualitas juga semakin meningkat. Kerja sama ini menjadi langkah penting untuk mempersiapkan siswa SMK agar benar-benar siap dan terampil di dunia kerja,” jelas Anton.
Sementara itu, Bagus, Kepala SMKN 8 Pangkep, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Asmo Sulsel atas dukungan nyata terhadap peningkatan kompetensi siswa.
“Semoga kerja sama ini memberikan dampak positif, baik untuk siswa/siswi SMKN 8 Pangkep maupun bagi Asmo Sulsel,” ujarnya.
Baca Juga : Asmo Sulsel Tanamkan Budaya Aman Berkendara di Kalangan Pelajar Makassar
Dengan adanya sinergi ini, Asmo Sulsel dan SMKN 8 Pangkep optimis dapat melahirkan tenaga terampil di bidang otomotif yang sesuai dengan standar industri. Selain mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi, program ini juga diyakini mampu melahirkan generasi muda yang siap bersaing di dunia kerja sekaligus memperkuat industri otomotif di wilayah timur Indonesia.