Kamis, 24 April 2025 21:19

Sekda Gowa Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Wujudkan Kabupaten Layak Anak

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sekda Gowa Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Wujudkan Kabupaten Layak Anak

Setelah berhasil meraih predikat Madya pada 2024, Pemerintah Kabupaten Gowa menargetkan peningkatan ke kategori Nindya pada 2025.

MAKASSAR — Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis, meminta seluruh pihak yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) untuk memperkuat kolaborasi dan kerja nyata dalam mewujudkan Gowa sebagai Kabupaten Layak Anak kategori Nindya tahun ini.

Hal itu disampaikan saat memimpin Rapat Koordinasi Penyelenggaraan KLA di Hotel Aryaduta Makassar, Kamis (24/4). Rakor ini digelar selama dua hari dan dihadiri berbagai elemen pemerintah dan masyarakat.

“Seluruh SKPD yang tergabung dalam tim gugus tugas KLA harus menyatukan persepsi, bekerja maksimal, dan menyiapkan seluruh dokumen pendukung verifikasi sistem room oleh tim penilai pusat,” tegas Andy Azis, yang juga Ketua Tim Gugus Tugas KLA Kabupaten Gowa.

Baca Juga : Bupati Gowa Minta Kades Lindungi Pekerja Rentan Lewat BPJS Ketenagakerjaan

Setelah berhasil meraih predikat Madya pada 2024, Pemerintah Kabupaten Gowa menargetkan peningkatan ke kategori Nindya pada 2025. Pada verifikasi awal oleh tim penilai Provinsi Sulsel, Gowa telah memperoleh nilai lebih dari 900 poin.

“Angka ini menunjukkan progres signifikan. Namun kita harus pastikan seluruh 24 indikator KLA bisa dipenuhi dengan baik agar target kategori Nindya tercapai,” jelas Andy.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Gowa, Kawaidah Alham, menjelaskan bahwa meskipun capaian nilai awal cukup tinggi, sempat terjadi penurunan hingga ke angka 930-an karena kelengkapan dokumen dan syarat teknis lainnya belum terpenuhi.

Baca Juga : Husniah Talenrang: Perempuan Penggerak Perubahan dan Pilar Pembangunan Daerah

“Kami butuh keseriusan dari semua pihak. Beberapa indikator masih perlu dibenahi, termasuk dokumen kegiatan yang belum lengkap. Ini penting agar tidak menghambat proses verifikasi pusat nanti,” jelasnya.

Rakor ini dihadiri pimpinan SKPD dan Perusda lingkup Pemkab Gowa, institusi non-pemerintah berbasis pelayanan, Ketua Komisi IV DPRD Gowa, perwakilan Forkopimda, para camat, organisasi kepemudaan, organisasi wanita, serta Forum Anak Fahasta Tamallajjua Gowa.

#Pemkab Gowa