RAKYATKU.COM, PAREPARE --Pj Wali Kota Parepare Abdul Hayat Gani melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Cempae. Hayat ingin mengecek langsung pelayanan puskesmas Cempae, Rabu (25/9/2024).
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
Saat sidak, Hayat langsung masuk ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD). Dia menanyakan standar operasional prosedur (SOP) tindakan gawat darurat.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
Setelah itu, ia juga meninjau loket pelayanan dan ruang rawat inap. Hayat didampingi Kepala Puskesmas Cempae Muhammad Jufri juga bertemu dokter yang bertugas.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
Baca Juga : Wali Kota Parepare Terima Penghargaan PENAIS Award 2025 dari Kementerian Agama
"Kita berkunjung ke sini untuk memastikan pelayanan berjalan sesuai prosedur," ungkap Abdul Hayat.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
Mantan Sekprov Sulsel itu juga menyebut pemerintah harus hadir di tengah masyarakat. Dia ingin laporan harus sesuai tindakan di tengah masyarakat.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
"Kita harus dekat dengan masyarakat jangan cuma dengar pelaporan. Kita ingin kroscek secara berkala. Jadi apa informasi di kertas dan apa edukasi empiris di lapangan," ungkap dia.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
Baca Juga : Tasming Hamid Buka Pekan Olahraga Warga Binaan, Tekankan Pembinaan Humanis di Lapas
Setelah kunjungan, Hayat menyebut pelayanan secara umum sudah sesuai prosedur. Dia juga mengungkapkan masyarakat puas dengan pelayanan puskesmas.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
"Semuanya menjawab baik sekali. Saya bilang jam berapa masuk, jam berapa keluar, apa tindakan dia bilang tidak ada keluhan," ucapnya.
Baca Juga : Pemkot Parepare Serahkan Ranperda Perubahan APBD 2025 ke DPRD
Baca Juga : Unhas dan Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pengabdian Masyarakat: Wujudkan Kampus Berdampak
Baca Juga : Hadiri Hari Jadi Bone ke-695, Hermanto Apresiasi Pelestarian Budaya Lokal
"Secara umum puskesmas standarnya itu dokternya ada lima, ambulans-nya tersedia, SOP di UGD, kemudian tindakan di ruang rawat inap saya sudah kunjungi semua. Saya tanya langsung, alhamdulillah posisi aman dan nyaman. Mudah-mudahan cepat sembuh," pungkas dia.(*)