RAKYATKU.COM, MAKASSAR-- Program Studi Pengelolaan Perhotelan, di bawah Jurusan Hospitality Poltekpar Makassar melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di salah satu desa wisata yakni Desa Nisombalia Kecamatan Marusu Kabupaten Maros, sabtu(6/5).
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini merupakan salah satu program di Tahun 2023 yang mengambil tema," Penggunaan Produk Lokal dalam Pengembangan Kualitas Kuliner pada Destinasi Wisata di Desa Nisombalia Kec. Marusu Kab. Maros".
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga kabupaten Maros, Ferdiansyah, S. IP. dalam sambutan dan sekaligus membuka kegiatan ini mengungkapkan bahwa perkembangan desa wisata dari tahun ke tahun semakin meningkat. Tahun 2022 desa wisata di Kabupaten Maros sebanyak 53 desa dan tahun 2023 ada 55 Desa.
Baca Juga : Dua Pimpinan DPRD Maros Resmi Dilantik
"Seperti Bantimurung, desa wisata lainnya akan terus kami explore biar masyarakat tahu dan mau berkunjung ke marusu, kegiatan hari ini sangat bermanfaat bagi warga saya dimana mereka bisa belajar menciptakan produk yang baik dan berkualitas dan punya daya tarik pengunjung,"ungkap Kepala Dinas yang merangkap dua Jabatan sekaligus.
Direktur Poltekpar Makassar, Drs. Muhammad Arifin, M.Pd. CHE, dalam kesempatan ini juga menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Poltekpar Makassar dengan Pemerintah Kabupaten Maros dan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga dan Desa-Desa Wisata.
"Kami berharap kerja sama ini akan terus berlanjut dan semakin meningkat." ujarnya
Baca Juga : Pemkab Maros Buka 200 Formasi PPPK, Dua Ribu Honorer Telah Mendaftar
Pelatihan penggunaan produk lokal untuk pengembangan kualitas kuliner di destinasi wisata ini dihadiri oleh Ketua Jurusan Hospitaliti, Dr. Islahuddin, M. Si., CHE, Ketua Program Pengelolaan Perhotelan, Dr. Ahmad Ab., M.Si.,CHE. dengan tim dan mahasiswanya dan juga Kepala Desa Nisombalia Pak Sulkarnain. Adapun yang menjadi narasumber adalah praktisi kuliner, akademisi dan alumni, sedangkan peserta pelatihan adalah masyarakat yg memiliki usaha kuliner di sekitar Desa Nisombalia dan dari bidang ekonomi kreatif Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Maros.(*)
