Selasa, 21 Februari 2023 21:33

Indonesia Kirim 140 Ton Bahan Makanan dan Logistik untuk Korban Gempa Turki-Suriah

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pelepasan bantuan kemanusiaan pemerintah Indonesia untuk korban bencana gempa di Turki dan Suriah dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/2/2023). (Foto: BPMI Setpres/Kris)
Pelepasan bantuan kemanusiaan pemerintah Indonesia untuk korban bencana gempa di Turki dan Suriah dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/2/2023). (Foto: BPMI Setpres/Kris)

Pemerintah Indonesia mengirimkan bahan makanan dan logistik lainnya untuk membantu korban gempa di Turki dan Suriah. Presiden Jokowi mengatakan, bantuan sebelumnya, seperti tim SAR dan medis, telah membantu proses evakuasi dan penyelamatan para korban.

 

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana gempa di Turki dan Suriah. Bantuan terkirim berupa 140 ton bahan makanan dan bahan-bahan logistik lainnya.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melepas bantuan itu di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/2/2023).

Baca Juga : Pj Gubernur Bahtiar Dipanggil Presiden Jokowi, Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel

"Pada pagi hari ini kita akan mengirimkan empat pesawat ke Turki dan ke Suriah yang berisi 140 ton bahan makanan dan bahan-bahan logistik lainnya yang sangat diperlukan di sana," ujar Jokowi.

Jokowi menyebut sebelumnya pemerintah Indonesia juga telah mengirimkan tim pencarian dan pertolongan (SAR), tim medis, rumah sakit lapangan, hingga pesawat hercules. Bantuan tersebut dinilai sangat membantu proses evakuasi dan penyelamatan para korban.

Jokwi berharap bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia dapat membantu meringankan beban para korban. "Kita harapkan apa yang kita kirimkan ini nanti dapat membantu saudara-saudara kita yang ada di sana," tutur Jokowi.

Baca Juga : Pj Gubernur Bahtiar Semobil dengan Presiden Jokowi, Laporkan Perkembangan Sulsel

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dalam keterangannya menyampaikan hingga saat ini terdapat empat warga negara Indonesia (WNI) meninggal dunia akibat gempa yang melanda Turki dan Suriah. Dua jenazah telah dikebumikan di Turki dan dua lainnya akan dikebumikan di Indonesia.

"Pesawat Garuda yang akan membawa bantuan ke Turki. Pada saat kembali akan membawa dua jenazah tersebut plus 85 WNI yang terkena dampak dan mereka menginginkan untuk kembali ke Indonesia," ucap Retno.

Retno juga menyebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, akan turut serta menuju ke Turki dan Suriah. Keduanya akan menyampaikan langsung bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia kepada pemerintah setempat.

Baca Juga : Presiden Jokowi Janjikan Pembangunan Stadion Baru di Makassar

"Tentunya beliau akan melakukan pertemuan dan melakukan asesmen apa yang dapat dibantu lagi dari pihak Indonesia kepada pemerintah setempat," ungkapnya.

Turut hadir dalam acara ini Menteri Koordinator Bidang PMK, Muhadjir Effendy; Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto; Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi; Sekretaris Kabinet, Pramono Anung; Panglima TNI Laksamana Yudo Margono; Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo; Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto; dan Kepala Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Marsdya TNI Henri Alfiandi.

#Joko Widodo #Gempa Turki