Sementara itu, Wakil Bupati Suaib Mansur berharap tidak terjadi lagi antrean panjang di SPBU yang mengular sampai ke bahu jalanan. Padahal, kondisi yang ada saat ini masih normal, tidak terjadi kelankaan BBM.
"Masalah pertama yang acap kali terjadi di SPBU adalah adanya antrean panjang BBM. Karena kondisi normal, harusnya ini tidak terjadi. Nah, kehadiran kita di sini untuk membicarakan fenomena yang sudah menjadi perbincangan publik ini,” kata Suaib.
Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera
Tak hanya soal antrean panjang kendaraan, tetapi juga adanya kendaraan yang masuk ke SPBU secara berulang-ulang yang mesti segera dicarikan solusinya. Untuk itu, ia berharap TNI dan Polri dengan difasilitasi instansi terkait untuk dapat melakukan pengawasan di SPBU.
"Pemanfaatan petugas dari babinsa dan polisi ini menjadi sangat penting. Jadi, mohon DP2KUKM ini diatur karena hakikat dari pemberian BBM subsidi ini adalah masyarakat kita yang kurang berdaya. Intinya, kita harus memihak masyarakat yang lemah," tuturnya.