RAKYATKU.COM - Curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi beberapa hari terakhir mengakibatkan air sungai, drainase dan kanal meluap. Akibatnya sejumlah rumah warga di Kota Makassar seperti di Antang terendam banjir.
Tim Siaga Bencana Alam TNI AL Lantamal VI yang bergabung dengan Tim SAR TNI/Polri, BNPB dan Instansi terkait melaksanakan evakuasi sekaligus membantu warga Antang terdampak banjir.
Komandan Lantamal VI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Amir Kasman mengatakan Lantamal VI menurunkan Tim Siaga Bencana Alam ke lokasi yang berdampak banjir terparah di Antang, warga dievakuasi dari rumahnya yang terendam banjir ke titik teraman .
Baca Juga : Lantamal VI Turut Serta Penutupan Apel Siaga Angkutan Laut Nataru
"Lantamal VI menurunkan 20 prajurit TNI AL , 2 Truk, 1 ambulance dan puluhan alat apung serta paket bantuan/material kesehatan guna membantu masyarakat korban banjir Antang" ujarnya pada Minggu (25/12/2022).
Satgas Bencana Alam TNI AL Lantamal VI mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Perumnas Antang Kota Makassar
Evakuasi secara bergantian oleh Prajurit Lantamal VI dan Tim SAR gabungan. Saat evakuasi warga yang dikepung banjir terdapat warga yang sudah lanzia dan bayi, kata Komandan Lantamal VI.
Baca Juga : Srikandi Prajurit Kowal Wilayah Makassar Gelar Lomba Asah Naluri Tempur
Jenderal bintang satu ini menjelaskan, selain evakuasi Masyarakat Antang, Tim Siaga Bencana Alam TNI AL juga melaksanakan dukungan dan pelayanan kesehatan di pengungsian terdampak banjir yang berlokasi di Masjid Al-Mukarramah Antang.
Tim siaga bencana alam Lantamal VI menerapkan prosedur penyelamatan yang berlaku serta mengutamakan Zero Accident, pungkas Komandan Lantamal VI.
"Kegiatan membantu masyarakat yang terkena musibah/ bencana ini merupakan pelaksanaan dari Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) yakni menjaga kepercayaan negara dan rakyat kepada TNI Angkatan Laut melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara," sebutnya.