RAKYATKU.COM - Kementerian Pertahanan Rusia, Rabu (18/5/2022), menyampaikan 959 tentara Ukraina telah menyerah pekan ini di pabrik baja Azovstal yang terkepung di kota pelabuhan Mariupol, Ukraina.
"Dalam 24 jam terakhir, 694 gerilyawan menyerah, termasuk 29 terluka," kata kementerian itu dalam pengarahan harian tentang konflik tersebut.
"Total sejak 16 Mei, 959 gerilyawan menyerah, termasuk 80 orang terluka."
Baca Juga : Donald Trump Desak Presiden Biden Akhiri Perang Ukraina Sebelum Mengarah ke Penggunaan Senjata Nuklir
Dikatakan, mereka yang membutuhkan perawatan medis dibawa ke rumah sakit di kota Novoazovsk di wilayah yang dikuasai Rusia.
Ukraina berharap akan menukar pejuangnya yang menyerah itu, tetapi Rusia belum mengonfirmasi apakah mereka akan menjadi bagian dari pertukaran tahanan.
Bulan lalu, Rusia mengklaim kendali atas Mariupol setelah pengepungan selama berpekan-pekan, tetapi ratusan tentara Ukraina tetap bersembunyi di terowongan bawah tanah di bawah zona industri besar Azovstal, yang dikepung pasukan Rusia.
Baca Juga : PM Inggris Janjikan 125 Senjata Anti-pesawat Saat Kuanjungi Kiev
Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan akan melakukan semua yang diperlukan untuk menyelamatkan personel yang tidak disebutkan jumlahnya yang masih berada di pabrik baja itu, tetapi mengakui tidak ada opsi militer. (*)
Sumber: AFP, VOA Indonesia