Selasa, 19 April 2022 08:38

Dini Hari, Amran Mahmud Ikut ke Pemakaman Tujuh Korban Kebakaran Warga Wajo di Samarinda

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Salat jenazah tujuh jenazah korban kebakaran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa dini hari (19/4/22).
Salat jenazah tujuh jenazah korban kebakaran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa dini hari (19/4/22).

Bupati Wajo, Amran Mahmud, bersama istri, Sitti Maryam, dan Wakil Bupati, Amran, melayat ke rumah duka sebelum jenazah tiba. Turut mendampingi, Anggota DPRD Wajo, Sudirman Meru, Camat Tempe, Supardi, serta pelayat lainnya.

RAKYATKU.COM, WAJO - Iring-iringan ambulans yang membawa tujuh jenazah korban kebakaran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, tiba di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, sekitar pukul 00.20 Wita, Selasa dini hari (19/4/22).

Enam di antaranya dikebumikan di Timoro, Kelurahan Wiringpalennae, Kecamatan Tempe, dan satu di Desa Benteng Lompo, Kecamatan Sabbangparu.

Bupati Wajo, Amran Mahmud, bersama istri, Sitti Maryam, dan Wakil Bupati, Amran, melayat ke rumah duka sebelum jenazah tiba. Turut mendampingi, Anggota DPRD Wajo, Sudirman Meru, Camat Tempe, Supardi, serta pelayat lainnya.

Baca Juga : Pejabat Bupati Silaturahmi Calon Bupati Wajo Dalam Momentum Idul Fitri 1445

Sambil menyemangati keluarga yang ditinggalkan serta berbaur dengan sejumlah warga, mereka ikut menunggu jenazah.

Setelah itu, Amran Mahmud memimpin pelepasan jenazah untuk dikebumikan sekitar pukul 02.00 Wita dini hari. Tangis keluarga dan kerabat pecah, baik saat jenazah tiba di rumah duka maupun saat hendak dikebumikan.

Saat memimpin pelepasan jenazah, Amran Mahmud yang sehari sebelumnya sudah menginstruksikan perangkat terkait untuk melakukan penjemputan dan memfasilitasi pemakaman, menyampaikan pesan-pesan penyemangat untuk keluarga yang ditinggalkan.

Baca Juga : Penjabat Bupati Wajo Shalat Ied di Masjid Ummul Qura

Menurutnya, duka ini bukan hanya duka keluarga, tapi duka bersama sebagai orang Wajo. Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo ikut berbelasungkawa atas musibah ini.

"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wajo menyampaikan belasungkawa yang mendalam untuk semua almarhum dan almarhumah. Mari kita ikhlaskan kepergian mereka, kita berdoa agar mereka husnulkhatimah mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," ucap Amran Mahmud yang diiringi tangis keluarga dan kerabat.

Secara khusus kepada menantu dalam keluarga tersebut yang mengiringi semua jenazah, Amiruddin, Amran Mahmud berharap agar bersabar menerima cobaan ini. "Kepada saudaraku Amiruddin juga, jika ada hal-hal yang bisa kami bantu, silakan sampaikan kepada kami. Karena duka ini bukan hanya duka saudaraku Amiruddin, tapi ini adalah duka kita semua. Mari kita juga doakan anak beliau yang sementara dirawat di rumah sakit agar segera diangkat penyakitnya," ucapnya.

Baca Juga : Pj. Bupati Wajo Sampaikan Pesan Idul Fitri Jelang Shalat Ied di Masjid Ummul Qura

Amran Mahmud juga menyampaikan terima kasih kepada kepala perangkat daerah terkait serta seluruh pihak yang turut membantu dalam upaya mempersiapkan pemulangan jenazah sampai pemakaman.

#pemkab wajo #Amran Mahmud #Korban Kebakaran Samarinda