Selasa, 05 April 2022 09:20

Ekonomi Tumbuh, Gubernur Sulsel Sebut Sektor Pertanian Berperan Besar

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

Produksi pertanian di Sulsel mengalami peningkatan pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Sektor pertanian sangat berpengaruh besar pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal itu diungkapkan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, usai melakukan rapat koordinasi (rakor) antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel di ruang rapat pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Senin (4/4/2022).

"Pertumbuhan ekonomi di Sulsel mengalami tren positif di angka 4,65 persen, di mana sebelumnya terkontraksi -0,71 persen. Alhamdulillah, kita dianugerahi dengan sumber daya alam (SDA) yang kaya. Sektor pertanian kita berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi kita," ucap Sudirman.

Baca Juga : Fatmawati Rusdi: 2 Bulan Kampanye Keliling Sulsel, Suara Tulus Rakyat Membersamai

Terlebih lagi, produksi pertanian di Sulsel mengalami peningkatan pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara itu, Kepala BPS Sulsel, Suntono, memaparkan indikator makro di Sulsel. Secara umum, indikator makro di Sulsel relatif baik.

"Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi sosial akan tahun 2021 dibandingkan tahun 2020 tumbuh 4,65 persen. Menurut lapangan usaha, pertanian merupakan sumber pertumbuhan ekonomi terbesar yakni sebesar 1,29 persen," ungkap Suntono.

Baca Juga : Kampanye Akbar, Pasangan Andalan Hati Minta Pendukung Jaga Soliditas dan Ketertiban

Menurut Sutono, Sulsel berperan terhadap tumbuhnya perekonomian nasional pada 2021 sebesar 3,22 persen.

Produksi padi di Sulsel juga mengalami peningkatan meski secara nasional mengalami penurunan.

Sutono memaparkan pada 2021 dengan luas areal panen sebesar 0,99 juta hektare mampu menghasilkan produksi padi 5,09 juta ton. Jika dikonversikan menjadi beras, produksi beras pada 2021 sebesar 2,92 juta ton.

Baca Juga : Partai Pendukung Tegaskan Komitmen Menangkan Andalan Hati Saat Kampanye Akbar di GOR Sudiang

"Di kala produksi padi di Indonesia mengalami penurunan 0,43 persen, produksi padi di Sulawesi Selatan tahun 2021 mengalami peningkatan 8,12 persen atau 0,38 juta ton jika dibandingkan produksi padi tahun 2020 lalu. Ini progres yang luar biasa," jelasnya. (*)

#Pemprov Sulsel #Andi Sudirman Sulaiman #BPS Sulsel