RAKYATKU.COM - Seorang pria berusia 60 tahun di Jerman diduga telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 puluhan kali untuk menjual kartu vaksinasi palsu dengan nomor batch vaksin asli kepada orang-orang yang tidak ingin divaksinasi.
Kantor berita Jerman DP melaporkan pria dari Kota Magdeburg, di bagian timur Jerman--yang sesuai aturan privasi Jerman maka namanya tidak dirilis kepada publik--dikatakan telah menerima hingga 90 kali vaksinasi melawan COVID-19 di pusat vaksinasi di negara bagian Saxony selama berbulan-bulan hingga polisi menangkapnya April 2022 ini.
Tersangka tidak ditahan, tetapi sedang diselidiki karena memiliki kartu vaksinasi dan memalsukan dokumen yang tidak sah.
Baca Juga : Timnas Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023
Pria itu ditangkap di pusat vaksinasi di Eilenbury, di Kota Saxony, ketika ia datang untuk vaksinasi COVID-19 selama dua hari berturut-turut. Polisi menyita beberapa kartu vaksinasi kosong dan memulai proses gugatan hukum. Belum jelas apa dampak sekitar 90 suntikan vaksinasi COVID-19 dari berbagai merk terhadap kesehatannya.
Dalam beberapa bulan ini polisi Jerman telah melakukan banyak penggerebekan terakit pemalsuan paspor vaksinasi. Banyak orang menolak divaksinasi vaksin COVID-19, tetapi pada saat yang sama ingin memiliki paspor COVID-19 untuk memudahkan mengakses kehidupan publik dan memudahkan masuk ke tempat-tempat seperti restoran, teater, bioskop, kolam renang, dan sebagainya. (*)
Sumber: VOA Indonesia