RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Herfidha Attas mengatakan acara hari kebudayaan 2022 akan berfokus pada karnaval dengan melibatkan sebanyak 200 peserta.
Rangkaian kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.
"Mereka terdiri dari paguyuban serta sanggar-sanggar seni yang merupakan binaan dinas kebudayaan kota makassar, dengan menggunakan baju karnaval, baju adat nusantara serta baju adat suku bangsa," ujar Herfidha dalam konferensi persnya di Museum Kota Makassar, Selasa (29/3/2022).
Baca Juga : Disdik Kota Makassar dan Disbud DIY Sosialisasi Pembelajaran dan Pengenalan Sejarah
"Memang kita masih membatasi jumlah agar bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Kita mencegah penyebaran virus Covid-19 selama kegiatan berlangsung," lanjutnya.
Adapun rangkaian acara dilaksanakan pada hari Jumat 1 April 2022 dengan melibatkan berbagai pihak.
"Intinya di hari kebudayaan tahun ini kami akan perlihatkan bahwa ada ritual budaya yang masih banyak orang belum tahu," tambah Herfidha.
Baca Juga : Tancap Gas, Plt Kadis Kebudayaan Benahi Cagar Budaya agar Bisa Jadi Destinasi Utama
Hari kebudayaa ini diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat di sektor UMKM melalui penyewaan baju adat maupun penjualan makanan dan jajanan tradisional.
"Hal ini sejalan dengan visi misi walikota terkait pemulihan ekonomi di masa pandemi, yang insya allah mulai melandai dengan begitu gencarnya penanganan Covid-19 pemerintah kota lewat program makassar recover," terangnya.
EO gelaran Hari Kebudayaan Makassar ke-4, Sofyan Setiawan menyebut ada 11 sanggar akan mengikuti parade budaya, kemudian menampilkan 25 karya busana karnaval, 9 diantaranya adalah busana pemenang.
Baca Juga : Tancap Gas, Plt Kadis Kebudayaan Benahi Cagar Budaya agar Bisa Jadi Destinasi Utama
"Di tanggal 2 April sore akan dilaksanakan ritual budaya Sura macca adalah ritual khas Sulawesi Selatan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, dan itu akan diadakan di halaman balaikota," ungkapnya.
Di tanggal 8 April, kata Wawan sapaan akrabnya, ada lagi ritual budaya, jadwalnya itu di malam hari setelah salat tarawih karena agendanya di bulan puasa.
"Selama 5 menit malam budaya di tanggal 8 april dengan menampilkan drama musikal sang mujahid syech yusuf ritual tradisi budaya yang akan dilaksanakan di tanggal 2 dan 8 april sore hari, pukul 16.00 wita, dengan bentuk ritual tradisi sura maca serta barasanji (pembacaan riwayat syech yusuf)," jelasnya.
Baca Juga : Tancap Gas, Plt Kadis Kebudayaan Benahi Cagar Budaya agar Bisa Jadi Destinasi Utama