RAKYATKU.COM, -- Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) menggelar Musyawarah Nasional yang ke VII di Phinisi Ballroom Hotel Claro, Senin (21/3/2022).
Munas PSMTI ke VII kali ini mengangkat tema 'Bersatu Hati Menjadi PSMTI Mandiri dan Tangguh', kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari dihadiri 860 peserta yang merupakan anggota PSMTI dari seluruh Indonesia.
Pada kegiatan hari ini turut didukung dan dihadiri oleh tokoh nasional baik secara langsung maupun online seperti Menteri BUMN Erick Thohir, Wamen ATR/BPN Chandra Surya, Dahlan Iskan, Andi Sudirman Sulaiman, Danny Pomanto, Pangdam XIV Hasanuddin, Kapolda Sulsel, Kajati Sulsel, Forkopimda sulsel dan masih banyak lagi.
Baca Juga : Danny Pomanto Buka Mukernas-Munaslub Perhimpunan Indonesia Tionghoa
Ketua Panitia Munas, Willianto Tanta dalam sambutannya mengucapkan berterima kasih kepada berbagai pihak yang terlibat mensukseskan kegiatan Munas yang pertama kali di selenggarakan di luar Jawa ini.
"Suatu kebanggaan bagi kami ditunjuk sebagai penyelenggara Munas ke VII ini. Kegiatan ini dihadiri sedikitnya 25 provinsi dengan jumlah peserta 860 orang dimana 95 persen merupakan pengusaha," ujar Willianto.
Paguyuban ini berdiri pada 1998 dan menjadi paguyuban tertua di Indonesia, semoga yang terpilih dapat melanjutkan kepengurusan sebelumnya. "Terima kasih juga kepada panitia yang sudah bekerja keras dua bulan belakangan," ucapnya.
Baca Juga : Terpilih secara Aklamasi, Willianto Tanta Nakhodai PSMTI
Ketua Umum PSMTI Pusat David Herman Jaya dalam sambutannya berterimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Eksistensi PSMTI sudah 25 tahun, untuk itu izinkan saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran. Saya juga berterima kasih kepada pengurus yang telah banyak berjuang untuk PSMTI," ungkapnya.
David mengajak anggota PSMTI turut serta membangun Indonesia, menjadi mitra dan partner pemerintah dalam membangun bangsa.
Baca Juga : PSMTI Kolaborasi dengan Pemkab Gowa Gelar Vaksinasi
"Kita sebagai suku Tionghoa harus terus berjuang untuk andil dalam membangun Indonesa, Tionghoa harus bisa berperan aktif dalam bidang politik juga tidak hanya dibidang ekonomi saja. Semoga periode ke depan PSMTI terus optimis dan dapat berkarya bagi bangsa Indonesia," harapnya.
Sejalan dengan itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi keterlibatan warga Tionghoa dalam upayanya membantu pemerintah lewat berbagai kegiatan sosial.
"Saya banyak di bantu teman teman tionghoa melalui aksi sosial.Bantuan paling besar dari PSMTI adalah mereka peduli kepada masyarakat. Itu sesuai dengan prinsip dimana kaki berpijak disitu langit di junjung," ujarnya.
