Selasa, 22 Februari 2022 13:02

Wujudkan Penataan Wilayah, Pemerintah Kecamatan Tamalanrea Tertibkan PKL yang Melanggar

Trio Rimbawan
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Camat Tamalanrea,  Andi Salman Baso.
Camat Tamalanrea, Andi Salman Baso.

Andi Salman mengakui tidak sedikit PKL di poros Perintis dan BTP melanggar dan berada diatas Damija. Keberadaannya semraut, biang macet dan rawan kecelakaan lalu lintas.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR-Pemerintah Kecamatan Tamalanrea, kota Makassar, akan melakukan penertiban pedagang kaki lima (PKL) secara besar besaran. Hal itu untuk mendukung dan mewujudkan program “Tamalanrea Zero PKL” 2022.

Penertiban PKL tersebut difokuskan pada poros Perintis Kemerdekaan mulai dari depan Makassar Town Square (MTOS) wilayah kelurahan Tamalanrea Indah, Tamalanrea Jaya, hingga kelurahan Kapasa.

Selain poros Perintis, penertiban PKL juga akan dilakukan sepanjang poros BTP (Bumi Tamalanrea Permai) wilayah kelurahan Tamalanrea dan Buntusu.

Baca Juga : Kecamatan Tamalanrea Bekerjasama dengan PPJI Gelar Bagi-bagi Ta'jil untuk Pengguna Jalan

Camat Tamalanrea Andi Salman Baso, mengatakan, Tamalanrea Zero PKL merupakan salah satu fokus kami saat ini sebagai upaya dalam melakukan penataan wilayah.

“Ya kami optimalkan program zero PKL di Tamalanrea. Semua pedagang kaki lima yang menempati atau menggunakan daerah milik jalan kita bersihkan semua. Kita fokus dulu di poros Perintis dan poros BTP,” kata dia.

Dalam melaksanakan itu, lanjut Andi Salman, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Makassar. “Saya kira sudah jelas regulasinya. Kami juga sudah rapat khusus bersama para lurah terkait penertiban PKL. Tentu dalam mewujudkan Tamalanrea Zero PKL ada prosedur dan tahapannya. Yang pasti kita akan lakukan dalam waktu dekat,” pungkasnya.

Baca Juga : Andi Salman Baso Hadiri Kegiatan Buka Puasa Bersama di Posko Recover Center Kelurahan Tamalanrea

Andi Salman mengakui tidak sedikit PKL di poros Perintis dan BTP melanggar dan berada diatas Damija. Keberadaannya semraut, biang macet dan rawan kecelakaan lalu lintas. “Keberadaan mereka sangat mengganggu estetika kota. Makanya harus ditertibkan,” tegas Andi Salman.

 

#Penertiban PKL #kecamatan tamalanrea