RAKYATKU.COM,MAKASSAR -Anak sulung Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto bakal melangsungkan pernikahan.
Aura Aulia Imandara (25) dipinang dr Udin Shaputra Malik. Acara lamaran atau Mappettu Ada, akan berlangsung Sabtu besok (19/02/2022), di kediaman Wali Kota Makassar, Jalan Amirullah, Kecamatan Mamajang, Makassar.
Segala kebutuhan acara mulai disiapkan. Ada ratusan tamu undangan yang bakal menghadiri acara itu.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Pastikan Pelantikan Direksi PDAM dan BPR Tunggu Persetujuan OJK
Kabag Protokol Seketrariat Kota Makassar, Muh Zuhur Dg Ranca menyatakan, jika prosesi Mappetu Ada itu diperketat dengan aturan protokol kesehatan (prokes) covid-19.
Setiap tamu bakal diperiksa. Wajib tes antigen sebelum berada di lokasi.
"Jumlah tamu undangan itu kurang lebih 250 orang. Setiap tamu harus sudah antigen dan di cek di (aplikasi) Peduli Lindungi," jelas Zuhur saat dikonfirmasi, Jumat (18/02/2022).
Baca Juga : Penampilan Juan Reza Guncang FinEXPO 2025 Makassar, Ribuan Pengunjung Padati Atrium TSM
"Kalau belum tes antigen, maka kami menyiapkan ruangan klinik untuk antigen di Amirullah (rumah wali kota)," sambungnya.
Kursi tamu undangan pun sudah diatur berjarak.
"Intinya prokes kita perketat. Acara dimulai jam 9 pagi," tegas Zuhur.
Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Muhyiddin secara terpisah mengaku mendapat undangan.
Sebelum ke acara, dirinya bakal melakukan tes antigen terlebih dahulu.
"Iya saya dapat undangan. Harus tes antigen dulu baru ke rumah beliau (wali kota)," singkatnya.
Baca Juga : Wujudkan Kota Bersih, Wali Kota Makassar Dukung Bukit Baruga Jadi Role Model Pengelolaan Sampah Mandiri
Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalu lintas di sekitaran kediaman wali kota, Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar telah melakukan simulasi rekayasa lalu lintas.
Yang kata Kabid Lalu Lintas, Syafran Dg Romo, tidak ada penutupan jalan saat acara Mappettu Ada berlangsung.
"120 anggota kita turunkan di luar dari Satpol PP. Tidak ada penutupan jalan. Cuman di satu arahkan saja di Jalan Amirullah," ucap Safran.
Baca Juga : Lontara+, Ketika Budaya Bugis Makassar Menjadi Aplikasi Digital
"Ada tiga lokasi titik parkir kita siapkan. Halaman parkir di stan, parkiran masjid dan halaman kantor camat Mamajang," lanjut Safran menutup.
