RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Setelah sempat menjadi viral, kepastian jenis benda menyerupai rudal yang ditemukan nelayan di Kepulauan Selayar diungkap TNI AL.
Pihak Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VI (Lantamal VI) Makassar menyebut bahwa benda tersebut merupakan Side Scan Sonar. Hal itu berdasarkan identifkasi melalui video dan foto yang diterima oleh pihak TNI AL.
"Setelah saya amati dari video maupun foto saya pastikan benda ini adalah Side Scan Sonar," kata Komandan Lantamal VI, Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari melalui Kadis Penerangan Lantamal VI, Kapten Suparman pada Jumat (18/2/2022).
Baca Juga : Sekdisdik Sulsel Andi Ibrahim Harap Melalui MPLS, Guru Bisa Mendiagnosis Peserta Didik Baru
Side Scan Sonar itu berfungsi untuk meneliti dan merekam segala kondisi yang berada di bawah permukaan laut. Alat buatan Amerika Serikat itu pun dilengkapi kamera dan berbagai teknologi untuk melihat kondisi di bawah permukaan air laut.
"Benda itu berfungsi sebagai sistem sonar yang digunakan untuk meneliti Sea Bottom Profile yaitu keadaan di bawah permukaan laut, termasuk aktivitas, biodata dan segala kehidupan di bawah permukaan laut," tambahnya.
Siapa pemilik Side Scan Sonar tersebut Suparman belum menyebut siapa. Namun ia memastikan benda itu bukan milik TNI AL karena benda jenis tipe itu belum dimiliki TNI AL.
Baca Juga : Air Laut di Selayar Berubah Jadi Warna Hijau dan Bau Busuk
"Yang pasti itu bukan milik TNI AL. Kebetulan kami sudah mengecek di armada dan semua alatnya masih lengkap semua dan tipe seperti ini kita belum memiliki," sebutnya.
Pasca penemuan benda tersebut, sejauh ini belum laporan kehilangan Side Scan Sonar. Alat ini dioperasikan dengan menggunakan kabel dari kapal induk yang menariknya.
"Kemungkinan kabelnya putus. Yang jelas belum ada laporan kehilangan, makanya kita juga belum tahu siapa pemiliknya. Kita tidak bisa berandai-andai," bebernya.