RAKYATKU.COM - Raja KO kelas berat, Derrick Lewis, menerima kenyataan pahit setelah kalah KO dalam laga UFC 271 di Toyota Center, Houston, Amerika Serikat, Minggu (13/2/2022) pagi WIB.
Penantang gelar peringkat tiga kelas berat, Derrick Lewis tumbang dibogem Tai Tuivasa yang berada di peringkat 11 pada ronde kedua.
Sebelum KO, kedua petarung langsung baku hantam pukulan dan tendangan di awal ronde pertama. Tuivasa melakukan clinch dan mendorong Lewis ke dinding oktagon.
Baca Juga : Kejuaraan Kasal Cup MMA Turut Meriahkan MNEK 2023
Lewis juga memiliki kesempatan menekan Tuivasa ke dinding dengan clinch di ronde pertama. Lewis mencoba bantingan tetapi dapat digagalkan Tuivasa. Lewis bahkan mendapat momentum saat pukulannya mengenai Tuivasa, sayangnya pukulan itu tidak menghentikan Tuivasa.
Pada ronde kedua, Tuivasa mengincar kaki Lewis. Jual beli pukulan pun terjadi. Lewis sempat memojokkan Tuivasa namun Tuivasa justru menyerang berbalik dengan melepaskan seranga mematikan.
Lewis pun akhirnya tak berdaya saat pukulan siku Tuivasa mendarat tepat di rahang Lewis hingga membuatnya tersungkur.
Baca Juga : Balas Kekalahan, Israel Adesanya Hajar KO Alex Pereira
Kekalahan ini menambah catatan buruk pertarungan Lewis (26-9).
Sebelumnya, Lewis juga harus menerima kekalahan saat menghadapi Ciryl Gane pada 7 Agustus 2021 di UFC 265 untuk Kejuaraan Kelas Berat UFC Interim. Lewis kalah dalam pertarungan melalui technical knockout di ronde ketiga.
Kemenangan Ciryl Gane dari Lewis saat itu membawanya pada kesempatan untuk menjadi juara kelas berat UFC. Sayangnya, Ciryl Gane harus mengakui ketangguhan sang jawara si predator Francis Ngannou dalam duel utama di UFC 270 pada hari Minggu (23/1) di Honda Center, California, AS.
Baca Juga : Islam Makhachev Diejek Khabib Nurmagomedov Usai Kalahkan Volkanovski, Disebut Sudah Tua
Sebelum menjadi jawara kelas berat UFC, Francis Ngannou dan Lewis sempat terlibat bentrok pada 7 Juli 2018, di UFC 226. Dimana pada saat itu Lewis berhasil menaklukkan Francis Ngannou dengan keputusan bulat.
