RAKYATKU.COM, PAREPARE--Harga minyak goreng dipasaran selama beberapa pekan terahir ini masih cukup tinggi dari harga eceran tertinggi (Het) dan juga masih langka di kota Parepare.
Hal tersebut menjadi fokus Pemerintah Kota ( Pemkot) Parepare sebagai komitmen dalam memenuhi kebutuhan masyarakat luas terhadap kebutuhan minyak goreng.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe mengungkapkan, sebanyak 5.230 kupon dengan harga HET Rp14.000. per liter kemasan disediakan untuk warga di 22 kelurahan.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
Operasi pasar ini kata Taufan Pawe untuk mengantisipasi kelangkaan minyak goreng yang akan dilakukan hingga 12 Februari 2022 mendatang.
“Sebagai komitmen pemkot Parepare dalam memenuhi kebutuhan masyarakat luas terhadap minyak goreng, Senin, ( 7/2/2022) mulai dilakukan operasi pasar murah melalui dinas perdagangan kota Parepare bersama distributor,” kata Taufan Pawe, Selasa (8/2/2022).
Taufan Pawe berharap semoga upaya ini dapat kembali menstabilkan harga dan ketersedian minyak goreng dipasaran.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Sebelumnya, Kabid Metrologi Dinas Perdagangan Kota Parepare, Rustan Asta mengakui sejak mulanya harga melambung tinggi, sempat setiap hari memantau pasar, dan toko retail serta distributor untuk menekan harga tetap diberlakukan sesuai harga HET.
"Kami bersama teman setiap hari melakukan pengecekan harga dan alat ukur takaran dibeberapa toko retail dan distributor seperti, toserba CU,” tuturnya. (*)