RAKYATKU.COM, PAREPARE - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), mulai mengalami lonjakan setelah sempat zero kasus sejak akhir November 2021 lalu.
"Saat ini ada 6 kasus aktif, 5 tanpa gejala dan menjalani isman (isolasi mandiri), sementara 1 kasus lainnya menjalani perawatan di RSUD Andi Makkasau," beber Kepala Dinas Kesehatan Kota Parepare, Rahmawati, Selasa (1/2/2022).
Rahmawati menjelaskan, saat ini pihaknya terus melakukan tracing terhadap kontak erat kasus terkonfirmasi.
Baca Juga : Evaluasi Capaian, Koperasi RSUD Andi Makkasau Gelar RAT
"Untuk kasus di Lelurahan Lompoe satu keluarga ada empat yang positif, kemungkinan berasal dari suaminya yang bekerja di Kabupaten Barru, ada kontak dengan pekerja dari luar, " jelasnya.
Humas RSUD And Makkasau, Salawiah, menambahkan saat ini ada satu orang pasien COVID-19 yang dirawat di RS Andi Makkasau dan tenga menjalani perawatan intensif di ruang ICU COVID-19.
Pasien terkonfirmasi COVID-19 dengan nilai CT value PCR di bawah 20 sehingga sampel dikirim ke Jakarta untuk pemeriksaan WGS, guna mengetahui jenis varian Omicron atau bukan.
Baca Juga : Rasa Duka Mendalam RSUD Andi Makkasau Atas Kepergian Nikolas Koliangan Lalang
"Baru dikirim sampel ke Jakarta, tapi keluarganya lima orang telah di-PCR dan hasilnya negatif. Pasien memiliki komorbid diabetik, gula darahnya kemarin mencapai 436 mg/dl. Kesadaran menurun dan sesak positif konfirmasi COVID-19 dengan komorbid DM. Masih tunggu hasil pemeriksaan WGS, semoga bukan varian Omicron," ucapnya. (*)
