RAKYATKU.COM, JAKARTA - Musisi asal Bali, I Gede Ari Astina menyatakan kapok berpolemik di media sosial (medsos). Jerinx sapaan akrab I Gede Ari Astina menyatakan tidak akan lagi menggunakan media sosialnya untuk mengkritik.
"Intinya saya sudah kapok karena sekarang di medsos banyak manfaatin situasi. Ketika kita kritis ada aja orang-orang yang manfaatin situasi, trus nyari kerjaan, nyari duit di sana," kata Jerinx kepada wartawan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (12/1/2022).
Jerinx saat ini menjadi terdakwa kasus dugaan pengancaman dengan kekerasan. Ia berharap kasus yang sementara dihadapinya kali ini menjadi yang terakhir. Ke depan ia akan fokus mengurus kelurga, bahagiakan istri dan bikin keturunan.
"Ke depan mau fokus membahagiakan istri saya. Sudah hampir dua tahun tidak bahagiain dia. Jadi utang banyak sama istri. Mau fokus bikin keturunan. Sekarang usia sudah hampir 45. Orang tua juga sudah sepuh. Masih utang cucu juga sama beliau," sebut drummer Superman Is Dead (SID) itu.
Meski kapok berpolemik di media sosial, Jerinx tak akan total meninggalkan media sosial. Ie mengatakan tetap akan menggunakan media sosial untuk kebutuhan pekerjaan, bukan lagi tentang hal-hal yang kritis.
"Medsos akan saya gunakan untuk pekerjaan saja nanti. Jadi nggak akan ada lagi yang namanya polemik-polemik yang bisa berujung seperti ini lagi. Saya serahkan tongkat maraton ke generasi muda di Bali untuk melanjutkan itu. Saya sudah pensiun. Saya juga punya hak untuk bahagia bersama keluarga," kata suami dari Nora Alexandra itu.