RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, melantik 41 kepala desa (kades) yang terpilih pada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak Kabupaten Jeneponto 2021.
Pelantikan berlangsung di Stadion Mini Turatea, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (30/12/2021).
Sebanyak 41 kepala desa periode 2021--2027 hadir langsung di lokasi pelantikan didampingi keluarga besar masing-masing. Prosesi pelantikan berjalan khidmat meski sempat diguyur hujan rintik-rintik.
Baca Juga : Pemkab Jeneponto dan PLN Punagaya Jajaki Kerjasama Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung
Pengambilan sumpah jabatan dipimpin langsung oleh Iksan didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jeneponto, Abdul Makmur.
Iksan meminta para kades yang baru saja dilantik untuk kembali menyatukan masyarakat yang berbeda pilihan saat pilkades.
"Atas nama pemerintah daerah saya berharap agar setelah pelantikan kepala desa kembali menyatukan masyarakat yang sebelumnya berbeda pilihan," ucap Iksan.
Baca Juga : Membumikan Semangat Cinta Qur'an, Kabupaten Jeneponto Sukses Tuntaskan Program 1000 Hafidz
Iksan juga meminta kades yang dilantik untuk amanah menjalankan tugas. Menurutnya, kades wajib memberikan pelayanan cepat, aspiratif, kreatif, dan inovatif.
"Kepala desa harus mampu mengelola sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) secara kreatif dan inovatif," kata Iksan.
Iksan mengingatkan agar pengelolaan anggaran mesti disikapi dengan bijak dan sesuai regulasi atau perundang-undangan.
Baca Juga : Bupati Jeneponto Hadiri Rakornas Investasi 2023
Terakhir, Iksan menyampaikan terima kasih kepada jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jeneponto atas terselenggarannya pilkades yang kondusif, aman, dan damai.
"Terima kasih kepada TNI, Polri, Kejaksaan, dan seluruh yang terlibat aktif selama proses pemilihan kepala desa," tuturnya.
Hadir dalam pelantikan, yakni Wakil Bupati Jeneponto, Paris Yasir, jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK Jeneponto, Hamsiah Iksan, bersama wakilnya, Salmawati Paris, beberapa kepala perangkat daerah, kepala bagian, serta camat se-Jeneponto.