RAKYATKU.COM,MAKASSAR--Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengamankan beberapa jenis senjata api (senpi) dari Luwu Timur.
Ada juga ratusan butir amunisi saat menangkap dua terduga teroris di wilayah Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Pelaksana tugas Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ade Indrawan mengatakan bahwa kedua tersangka yang diduga jaringan Jamaah Islamiyah merupakan warga Luwu Timur yang ditangkap di dua lokasi dan waktu yang berbeda.
Baca Juga : Empat Tersangka Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah Ditangkap di Batam
Kata Ade selain mengamankan dua orang terduga teroris ini Densus 88 juga mengamankan beberapa barang bukti berupa senjata api dan ada juga detonator.
"Barang bukti yang disita Densus 88 adalah satu pucuk senjata laras panjang M16. Satu pucuk revolver organik, satu laras M16 dalam proses perakitan, satu bold laras panjang M16, satu kompensator, dua magazine pabrikan M16, dua pucuk senjata jenis FN, dua magazine plastik, organik beserta magazine dan lima detonator," kata Ade di Mapolda Sulsel, Rabu (1/12/2021).
Selain itu, kata Ade, diamankan juga sejumlah amunisi serta ada pula panah dan busurnya.
Baca Juga : Terduga Teroris yang Tewas Ditangkap di Sukoharjo Ternyata Dokter
"Ada 124 butir amunisi 5.56 MM, 3 butir amunisi hampa 5,56 MM, 2 butir amunisi karet 5,56 MM, satu panah beserta tiga busur panah," ujar Ade.
Kini kedua tersangka bersama barang bukti telah dibawa ke Mabes Polri untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.