Rabu, 24 November 2021 23:01
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM,ENREKANG -- Upaya percepatan dan perluasan digitalisasi daerah yang dilakukan Pemkab Enrekang mendapat apresiasi dari Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel).

 

Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Enrekang menjadi yang terbaik, dalam penyusunan roadmap digitalisasi daerah. Di bawah Enrekang, ada Sinjai di posisi kedua dan Luwu Utara di posisi ketiga.

Wakil Bupati Asman SE menerima langsung penghargaan itu dari Causa Iman Karana, Kepala BI Perwakilan BI Sulsel.

Baca Juga : Bupati Enrekang dan Wakilnya Apresiasi Antusiasme Masyarakat Saat Pembukaan Mafest 2023

Penganugerahan digelar dalam Pertemuan Tahunan BI 2021 di Ballroom Phinisi 2 Hotel Claro, Makassar, Rabu (24/11/2021).

 

"Alhamdulillah, percepatan digitalisasi yang terus kita genjot mendapatkan apresiasi dari BI. Ini membanggakan dan menjadi penyemangat bagi TP2DD Enrekang," kata Asman.

Asman mengharap, roadmap digitalisasi ini diimplementasikan secara nyata. Sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, agar digitalisasi utamanya transaksi non tunai bisa diterapkan menyeluruh.

Baca Juga : Sofha Cicipi Pangan Berbahan Pisang, Bupati Perkenalkan Enrekang Sebagai Penghasil Sayur

"Jika ini terimplementasi dengan baik, pengelolaan keuangan kita akan semakin transparan dan akuntabel. Juga penting untuk mencegah kebocoran PAD," urai Asman.

Penyerahan penghargaan tersebut turut disaksikan Ketua DPRD Sulsel, Ina Kartika Sari, kepala Kantor OJK Sulsel, kepala Bea Cukai Makassar serta bupati/wali kota se-Sulsel.

Selain kategori penyusunan roadmap digitalisasi, BI juga menganugerahkan penghargaan kepada sejumlah daerah dalam kategori South Sulawesi Investment Challenge 2021.

Baca Juga : Optimalkan Penerimaan Pajak, Bupati Enrekang Teken Perjanjian Kerjasama dengan DJP-DJPK

Pemkab Enrekang masuk dalam jajaran Top Eight, bersama Parepare, Barru Luwu Utara, Bantaeng, Jeneponto, Selayar, dan Wajo. (Humas Pemkab Enrekang)

Penulis : Hasrul Nawir