Jumat, 05 November 2021 13:09

Diintip dari Jendela, Warga Gowa Sandar di Kursi Sudah Tak Bernyawa

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Lokasi di Dusun Pakkatto Lompo, Desa Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupeten Gowa, Sulawesi Selatan.
Lokasi di Dusun Pakkatto Lompo, Desa Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupeten Gowa, Sulawesi Selatan.

"Saksi mendatangi rumah (TKP) lalu mengintip dari kaca jendela. Saat itu saksi melihat korban dalam posisi terduduk di lantai dan meninggal dunia mengeluarkan bau yang tidak sedap," kata Iptu Bahtiar, Kapolsek Bontomarannu.

RAKYATKU.COM, GOWA - Warga di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dikejutkan dengan penemuan mayat pada Kamis (4/11/2021) sekitar pukul 11.00 Wita.

Korban yang ditemukan tersebut adalah pria berusia 60 tahun diketahui bernama Yalli Dg. Ganyu (60). Ia ditemukan di dalam rumahnya di Dusun Pakkatto Lompo, Desa Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupeten Gowa, dalam keadaan terduduk di lantai bersandar ke kursi.

Kapolsek Bontomarannu, Iptu Bahtiar, mengatakan penemuan mayat korban berawal ketika saksi ibu dan anak korban tidak pernah melihat korban keluar rumah sejak Selasa (2/11/2021) hingga Kamis (4/11/2021).

Baca Juga : Modus Kubur Kucing, Dua Orang Tak Dikenal Ternyata Kuburkan Bayi

Korban diketahui selama ini sering datang menjenguk ibu kandungnya, tetapi selama tiga hari tak pernah terlihat keluar dari rumah.

"Saksi mendatangi rumah (TKP) lalu mengintip dari kaca jendela. Saat itu saksi melihat korban dalam posisi terduduk di lantai dan meninggal dunia mengeluarkan bau yang tidak sedap," katanya.

Atas temuan mayat tersebut, lanjut Iptu Bahtiar, anak korban meminta tolong warga untuk mendobrak dan membuka pintu rumah yang saat itu dalam keadaan terkunci. Kejadian ini juga dilaporkan ke pihak Polsek Bontomarannu.

Baca Juga : Mayat Berbaju Hansip Ditemukan di Wajo

Pasca temuan mayat selanjutnya, jajaran Polsek Bontomarannu mendatangi, mengamankan, dan melakukan olah TKP. Mayat korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum et repertum (VER).

Kasi Humas Polres Gowa, AKP Tambunan, mengatakan pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil pemeriksaan dari dokter RS Bhayangkara dan berharap kematian korban dapat diketahui dengan pasti.

"Pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, namun untuk memastikan penyebab kematian mayat kami evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum sementara TKP sudah di police line," kata Tambunan.

Penulis : Syukur
#penemuan mayat #Polres Gowa #Polsek Bontomarannu